Pengungsi korban banjir pulang dari pengungsian. Medcom.id/ Rhobi Shani.
Pengungsi korban banjir pulang dari pengungsian. Medcom.id/ Rhobi Shani.

3.041 Pengungsi Banjir di Kudus Sudah Kembali ke Rumah

Media Indonesia • 27 Maret 2024 17:55
Kudus: Sebanyak 3.014 orang warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), yang mengungsi setelah menjadi korban banjir dilaporkan sudah kembali ke rumah masing-masing.
 
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Mundir, mengatakan  ribuan pengungsi itu merupakan warga dari lima kecamatan meliputi Kaliwungu, Undaan, Mejobo, Jekulo dan Jati.
 
"Mereka sebelumnya terpaksa diungsikan oleh tim gabungan setelah rumah masing-masing digenangi banjir setinggi lebih dari 2 meter," kata Mundir, Rabu, 27 Maret 2024.
 
Baca: Perbaikan Ruas Jalan Jepara-Kudus Dikebut usai Banjir
 
Banjir menggenangi pemukiman penduduk tersebut ditimbulkan akibat hujan dan diperparah oleh derasnya volume kiriman air sungai dari kawasan hulu Jawa Tengah yang mengalir ke Kudus, pada Minggu, 10 Maret 2024.

Pusdalops BPBD Kudus mengonfirmasi setidaknya selain menyebabkan kerusakan ringan pada rumah penduduk yang tergenang di 31 desa, banjir tersebut juga merendam 1.302 hektar lahan pertanian hingga menyebabkan gangguan panen. Bahkan hingga saat ini banjir juga masih menggenangi jalan penghubung antardesa dengan ketinggian 5-20 centimeter.
 
"Ini karena akses pembuangan air yang menuju Sungai Juwana yang hilirnya ada di Kabupaten Pati sudah mengalami pendangkalan dan penyempitan sehingga arus tidak berjalan dengan cepat," jelasnya.
 
Terlepas dari itu, Mundir menyatakan sudah melakukan upaya mitigasi jangan sampai banjir kembali melanda penduduk setempat sesuai dengan tugas dan fungsi yang dimiliki BPBD Kudus bersama instansi pemerintah daerah terkait lainnya.
 
Adapun setidaknya dua upaya mitigasi yang dilakukan dan telah bersifat permanen, yakni membuka pintu pembuangan air menuju Sungai Wulan di Demak karena elevasinya lebih rendah dari permukiman dan mengaktifkan secara permanen holder air yang ada di wilayah Kudus.
 
"Tentu tentu kami tidak berharap ada banjir susulan lagi, ini sudah cukup, kami sudah dua kali mengalami banjir dan menampung banyak pengungsi termasuk dari Demak. Namun kami juga tentu berupaya memitigasinya dengan harapan air yang melewati Kudus bisa segera dialirkan dan tidak meluap menjadi banjir," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan