Yogyakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong kunjungan wisatawan selama gelaran Piala Dunia U-17. Upaya promosi terus digencarkan agar tingkat kunjungan wisatawan terdongkrak.
"Kami akan tingkatkan dengan promosi lebih gencar karena masih penyisihan, saya yakin makin banyak yang menonton," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu, 12 November 2023.
Sampai saat ini suporter maupun pendukung dari tim-tim peserta Piala Dunia U-17 sudah mulai berdatangan. Namun pihaknya belum bisa menghitung jumlah yang telah hadir di tanah air.
"Kami sedang menghitung. Tapi estimasi awal, kita sangat terbantu. Tim-tim sudah mulai masuk dengan target tambahan kunjungan wisatawan sekitar 10 ribu," jelasnya.
Ia meyakini even dunia meski dengan para pemain U-17 masih bisa menarik banyak kunjungan wisatawan. Selain itu acara itu juga diprediksi juga berdampak langsung pada sektor perekonomian.
Dampak perekonomian itu mulai dari aspek transportasi, perhotelan, makanan, hingga aksesori. Sandiaga memperkirakan nilainya bisa mencapai ratusan miliar rupiah.
"Dampak ekonomi akan kami hitung. Kami manaksir antara Rp100-Rp150 miliar total bisa dihasilkan dari dampak ekonomi belanja pemain, fans, dan warga dan pendukung," ungkapnya.
Ia mengajak masyarakat Indonesia memanfaatkan momentum langka tersebut. Terlebih momen ini bisa diakses di empat lokasi yang jadi tuan rumah Piala Dunia U-17, yakni Surabaya, Solo, Bandung, dan Jakarta.
"Ini pertama kali, sayang dilewatkan menyaksikan langsung calon-calon Messi, calon-calon Maradona, Neymar, yang berlaga. Mari kita saksikan langsung di kota- yang jadi house (tuan rumah)," ujarnya.
Yogyakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong kunjungan wisatawan selama gelaran
Piala Dunia U-17. Upaya promosi terus digencarkan agar tingkat kunjungan
wisatawan terdongkrak.
"Kami akan tingkatkan dengan promosi lebih gencar karena masih penyisihan, saya yakin makin banyak yang menonton," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu, 12 November 2023.
Sampai saat ini suporter maupun pendukung dari tim-tim peserta Piala Dunia U-17 sudah mulai berdatangan. Namun pihaknya belum bisa menghitung jumlah yang telah hadir di tanah air.
"Kami sedang menghitung. Tapi estimasi awal, kita sangat terbantu. Tim-tim sudah mulai masuk dengan target tambahan kunjungan wisatawan sekitar 10 ribu," jelasnya.
Ia meyakini even dunia meski dengan para pemain U-17 masih bisa menarik banyak kunjungan wisatawan. Selain itu acara itu juga diprediksi juga berdampak langsung pada sektor perekonomian.
Dampak perekonomian itu mulai dari aspek transportasi, perhotelan, makanan, hingga aksesori. Sandiaga memperkirakan nilainya bisa mencapai ratusan miliar rupiah.
"Dampak ekonomi akan kami hitung. Kami manaksir antara Rp100-Rp150 miliar total bisa dihasilkan dari dampak ekonomi belanja pemain, fans, dan warga dan pendukung," ungkapnya.
Ia mengajak masyarakat Indonesia memanfaatkan momentum langka tersebut. Terlebih momen ini bisa diakses di empat lokasi yang jadi tuan rumah Piala Dunia U-17, yakni Surabaya, Solo, Bandung, dan Jakarta.
"Ini pertama kali, sayang dilewatkan menyaksikan langsung calon-calon Messi, calon-calon Maradona, Neymar, yang berlaga. Mari kita saksikan langsung di kota- yang jadi house (tuan rumah)," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
