Bekasi: Banjir kembali merendam Perumahan Taman Narogong Indah, Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin 1 November 2021. Akses pintu utama untuk masuk ke perumahan tersebut pun tertutup genangan air setinggi 40-60 sentimeter.
Warga setempat, Sulaiman mengatakan, banjir mulai merendam perumahan tersebut saat hujan deras mengguyur Kota Bekasi sekitar pukul 13.00 WIB siang tadi. Hingga kini, perumahan tersebut masih banjir.
Kali di Perumahan tersebut nampak meluap. Akses jalan utama menuju ke perumahan itu tidak dapat dilintasi kendaraan.
Menurut Sulaiman, perumahan tersebut memang menjadi lokasi langganan banjir. Bahkan, sudah terjadi beberapa kali pada tahun ini.
"Sudah langganan, airnya meluap karena saluran airnya enggak nampung, ini aja (tahun ini) udah beberapa kali banjir kayak begini,” kata Sulaiman di Bekasi.
Baca: Fenomena La Nina, 17 Daerah di Jatim Waspada Cuaca Ekstrem
Senada, warga lainnya, Asmawarni mengatakan, banjir memang kerap merendam wilayah tersebut. Wanita yang mengendarai mobil itu pun memilih menunggu air surut karena tidak bisa pulang ke rumah dengan kondisi jalan yang terendam banjir.
“Tadi lewat situ banjir, lebih parah, lewat kampung lebih parah mobil sudah nggak bisa jalan, jadi sudah ke sini, saya sabar aja, setengah jam lagi paling (surut),” katanya.
Dia mengatakan, salah satu penyebab banjir selain yakni karena rendahnya permukiman tersebut dan adanya tumpukan sampah.
Sebelumnya, 10 titik di Kota Bekasi pun terendam banjir imbas luapan air sungai di wilayah Kabupaten Bogor. 10 titik itu di antaranya di Perumahan Pondok Gede Permai, Pondok Mitra Lestari, Gang Mawar Kartini, Gang Kalimaya RT001/005, Perum Jaka Kencana, Jalan KH.Agus Salim RT 02 RW 08 Bekasi Timur, Pintu Air jembatan Biru Lengkak Gang Misolin RT 04 RW 08 Bekasi Jaya, Jalan Mayor Oking, RT 04 RW 04 Kelurahan Bekasi Jaya dan Gang Melati RT 4 dan 5 RW 02 Kelurahan Margahayu
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Enung Nurcholis mengatakan, ketingguan air diperkirakan mencapai sekitar 50 sentimeter-1 meter.
"Hujan di kita buah berpengaruh besar, tapi kalau yang terjadi hari ini malam tadi adalah yang dari Bogor," kata Enung di Bekasi, Minggu 31 Oktober 2021.
Bekasi: Banjir kembali merendam Perumahan Taman Narogong Indah, Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin 1 November 2021. Akses pintu utama untuk masuk ke perumahan tersebut pun tertutup genangan air setinggi 40-60 sentimeter.
Warga setempat, Sulaiman mengatakan,
banjir mulai merendam perumahan tersebut saat hujan deras mengguyur Kota Bekasi sekitar pukul 13.00 WIB siang tadi. Hingga kini, perumahan tersebut masih banjir.
Kali di Perumahan tersebut nampak meluap. Akses jalan utama menuju ke perumahan itu tidak dapat dilintasi kendaraan.
Menurut Sulaiman, perumahan tersebut memang menjadi lokasi langganan
banjir. Bahkan, sudah terjadi beberapa kali pada tahun ini.
"Sudah langganan, airnya meluap karena saluran airnya enggak nampung, ini aja (tahun ini) udah beberapa kali banjir kayak begini,” kata Sulaiman di Bekasi.
Baca: Fenomena La Nina, 17 Daerah di Jatim Waspada Cuaca Ekstrem
Senada, warga lainnya, Asmawarni mengatakan,
banjir memang kerap merendam wilayah tersebut. Wanita yang mengendarai mobil itu pun memilih menunggu air surut karena tidak bisa pulang ke rumah dengan kondisi jalan yang terendam banjir.
“Tadi lewat situ
banjir, lebih parah, lewat kampung lebih parah mobil sudah nggak bisa jalan, jadi sudah ke sini, saya sabar aja, setengah jam lagi paling (surut),” katanya.
Dia mengatakan, salah satu penyebab banjir selain yakni karena rendahnya permukiman tersebut dan adanya tumpukan sampah.
Sebelumnya, 10 titik di Kota Bekasi pun terendam banjir imbas luapan air sungai di wilayah Kabupaten Bogor. 10 titik itu di antaranya di Perumahan Pondok Gede Permai, Pondok Mitra Lestari, Gang Mawar Kartini, Gang Kalimaya RT001/005, Perum Jaka Kencana, Jalan KH.Agus Salim RT 02 RW 08 Bekasi Timur, Pintu Air jembatan Biru Lengkak Gang Misolin RT 04 RW 08 Bekasi Jaya, Jalan Mayor Oking, RT 04 RW 04 Kelurahan Bekasi Jaya dan Gang Melati RT 4 dan 5 RW 02 Kelurahan Margahayu
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Enung Nurcholis mengatakan, ketingguan air diperkirakan mencapai sekitar 50 sentimeter-1 meter.
"Hujan di kita buah berpengaruh besar, tapi kalau yang terjadi hari ini malam tadi adalah yang dari Bogor," kata Enung di Bekasi, Minggu 31 Oktober 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
