Semarang: Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengikuti komepetisi Shell Eco Marathon Asia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Dua Tenggara Barat.
Mobil hemat energi buatan Mahasiswa UNNES lolos tahap uji teknis (technical inspection) kategori prototype dan urban concept dalam kompetisi yang berlangsung sejak 11 Oktober 2022.
"Seluruh tim yang mengikuti Shell Eco-marathon 2022 berpacu dengan waktu untuk bisa lolos tahapan Technical Inspection atau uji teknis," kata Dosen pembimbing mahasiswa UNNES, Dr Eng Rizqi Fitri Naryanto ST Meng, dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Oktober 2022.
Rizqi menjelaskan uji teknis dari penyelenggara bertujuan menentukan sebuah tim dinyatakan layak atau tidak untuk mengikuti kompetisi Shell Eco-marathon 2022. Puncak kompetisi Shell Eco-marathon 2022 akan digelar pada 15 Oktober 2022.
"Uji teknis ini memang sangat ketat, dan alhamdulillah Mobil Pandawa UNNES berhasil lolos dalam tahap uji teknis," jelas Rizqi.
Rektor UNNES Profesor, Fathur Rokhman, mengaku bangga dengan capaian tim mobil hemat energi dari UNNES. Menurut Fathur, mobil hemat energi UNNES ini merupakan inovasi penting pada ilmu pengetahuan.
"Karena sebagai universitas konservasi, UNNES harus melakukan riset yang dapat digunakan sebagai energi alternatif yang ramah lingkungan," ungkap Fathur.
Tim Pandawa UNNES terdiri dari 9 mahasiswa Fakultas Teknik dan satu dosen pembimbing. Yakni Damai Yudha Akbar Effendi, Hidayat Noer Rifki Supriyadi, Ibnu Basir Nurudin, Yogi Prasetyo, Mukhlis, Muhammad Nur Fachry Asyifa, Bima Aji Setiawan, I Gusti Made Andika, Maulana Ikhsanudin Rizaldi, dan dosen pembimbing bernama Rizqi Fitri Naryanto.
Shell Eco-marathon 2022 merupakan kompetisi global perancangan dan pengembangan kendaraan hemat energi tingkat sekolah menengah atas dan universitas. Sebanyak 40 tim pelajar dan mahasiswa dari 9 negara di Asia, seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, Korea Selatan, India, Kazakstan, dan Nepal ikut terlibat dalam kompetisi tersebut.
Semarang:
Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (
UNNES) mengikuti komepetisi Shell Eco Marathon Asia 2022 di Pertamina
Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Dua Tenggara Barat.
Mobil hemat energi buatan Mahasiswa UNNES lolos tahap uji teknis (technical inspection) kategori prototype dan urban concept dalam kompetisi yang berlangsung sejak 11 Oktober 2022.
"Seluruh tim yang mengikuti Shell Eco-marathon 2022 berpacu dengan waktu untuk bisa lolos tahapan Technical Inspection atau uji teknis," kata Dosen pembimbing mahasiswa UNNES, Dr Eng Rizqi Fitri Naryanto ST Meng, dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Oktober 2022.
Rizqi menjelaskan uji teknis dari penyelenggara bertujuan menentukan sebuah tim dinyatakan layak atau tidak untuk mengikuti kompetisi Shell Eco-marathon 2022. Puncak kompetisi Shell Eco-marathon 2022 akan digelar pada 15 Oktober 2022.
"Uji teknis ini memang sangat ketat, dan alhamdulillah Mobil Pandawa UNNES berhasil lolos dalam tahap uji teknis," jelas Rizqi.
Rektor UNNES Profesor, Fathur Rokhman, mengaku bangga dengan capaian tim mobil hemat energi dari UNNES. Menurut Fathur, mobil hemat energi UNNES ini merupakan inovasi penting pada ilmu pengetahuan.
"Karena sebagai universitas konservasi, UNNES harus melakukan riset yang dapat digunakan sebagai energi alternatif yang ramah lingkungan," ungkap Fathur.
Tim Pandawa UNNES terdiri dari 9 mahasiswa Fakultas Teknik dan satu dosen pembimbing. Yakni Damai Yudha Akbar Effendi, Hidayat Noer Rifki Supriyadi, Ibnu Basir Nurudin, Yogi Prasetyo, Mukhlis, Muhammad Nur Fachry Asyifa, Bima Aji Setiawan, I Gusti Made Andika, Maulana Ikhsanudin Rizaldi, dan dosen pembimbing bernama Rizqi Fitri Naryanto.
Shell Eco-marathon 2022 merupakan kompetisi global perancangan dan pengembangan kendaraan hemat energi tingkat sekolah menengah atas dan universitas. Sebanyak 40 tim pelajar dan mahasiswa dari 9 negara di Asia, seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, Korea Selatan, India, Kazakstan, dan Nepal ikut terlibat dalam kompetisi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
