Makassar: Sebanyak 6.653 orang mendaki gunung Bawakaraeng untuk memperingati hari Sumpah Pemuda. Angka itu sesuai dengan registrasi yang dilakukan oleh tim gabungan di Kampung Lembanna, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Ribuan pendaki gunung tersebut terbagi dalam tiga titik yang ada di pegunungan Gunung Bawakaraeng, dengan rincian Puncak Bawakaraeng sebanyak 1.068 orang. Ramma sebanyak 2.925 orang. Pinus Lembanna 2.660 orang.
Ketua Pelaksana Harian Forum Sulsel Peduli (FSP), Patarai, mengatakan ribuan pendaki dari berbagai daerah itu datang memperingati Sumpah Pemuda sejak Selasa, 27 Oktober 2020.
"Mulai kemarin itu sudah datang ke tiga titik lokasi itu," kata Patarai di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 28 Oktober 2020.
Baca: Pemprov Banten Ikuti Pemerintah Pusat Soal UMP 2021
Patarai juga mengatakan jumlah pandaki dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda jauh dari angka pada peringatan 17 Agustus lalu yang mencapai 15 ribu orang. Para pendaki hari ini sudah mulai turun satu persatu.
"Kemungkinan masih ada yang tetap tinggal baik di Puncak maupun di Lembanna," jelasnya.
Ia mengatakan hari Sumpah Pemuda ini juga digunakan untuk melakukan aksi bersih-bersih Gunung Bawakaraeng. Dengan memberikan kantong plastik kepada para kelompok pendaki agar nantinya sampah yang dibawa tidak dibuang sembarangan.
Hal itu juga sebagai langkah antisipasi agar sampah bisa dengan mudah diambil. Pemberian kantong sampah kepada pendaki juga merujuk pada 17 Agustus lalu di mana masih banyak pendaki yang belum sadar membawa turun sampah yang mereka bawa.
"Ini terobosan baru yang diambil merujuk dari 17 Agustus lalu. Apalagi, tidak semua pendaki sadar akan hal itu," ujarnya.
Makassar: Sebanyak 6.653 orang mendaki gunung Bawakaraeng untuk memperingati hari
Sumpah Pemuda. Angka itu sesuai dengan registrasi yang dilakukan oleh tim gabungan di Kampung Lembanna, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Ribuan pendaki gunung tersebut terbagi dalam tiga titik yang ada di pegunungan Gunung Bawakaraeng, dengan rincian Puncak Bawakaraeng sebanyak 1.068 orang. Ramma sebanyak 2.925 orang. Pinus Lembanna 2.660 orang.
Ketua Pelaksana Harian Forum Sulsel Peduli (FSP), Patarai, mengatakan ribuan pendaki dari berbagai daerah itu datang memperingati Sumpah Pemuda sejak Selasa, 27 Oktober 2020.
"Mulai kemarin itu sudah datang ke tiga titik lokasi itu," kata Patarai di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 28 Oktober 2020.
Baca:
Pemprov Banten Ikuti Pemerintah Pusat Soal UMP 2021
Patarai juga mengatakan jumlah pandaki dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda jauh dari angka pada peringatan 17 Agustus lalu yang mencapai 15 ribu orang. Para pendaki hari ini sudah mulai turun satu persatu.
"Kemungkinan masih ada yang tetap tinggal baik di Puncak maupun di Lembanna," jelasnya.
Ia mengatakan hari Sumpah Pemuda ini juga digunakan untuk melakukan aksi bersih-bersih Gunung Bawakaraeng. Dengan memberikan kantong plastik kepada para kelompok pendaki agar nantinya sampah yang dibawa tidak dibuang sembarangan.
Hal itu juga sebagai langkah antisipasi agar sampah bisa dengan mudah diambil. Pemberian kantong sampah kepada pendaki juga merujuk pada 17 Agustus lalu di mana masih banyak pendaki yang belum sadar membawa turun sampah yang mereka bawa.
"Ini terobosan baru yang diambil merujuk dari 17 Agustus lalu. Apalagi, tidak semua pendaki sadar akan hal itu," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
