Bangkalan: Jenazah korban kecelakaan lalu lintas tanpa identitas yang menabrak truk parkir di akses Jembatan Suramadu, Kabupaten Bangkalan, Madura belum juga diambil keluarganya.
Pihak RSUD Syamrabu Bangkalan mengaku kesulitan mendapatkan info terkait identitas korban.
"Pihak rumah sakit juga sudah berusaha dengan menyebar foto korban, namun belum ada yang mengakui keluarganya, hingga saat ini korban masih berada di dalam kamar mayat, " ujar
Sri Sulistyawati, Kepala Ruangan Kamar Jenazah RSUD Bangkalan, Selasa, 14 Maret 2023.
Jika sampai besok tidak ada keluarga yang menjemput, lanjut Sri, dengan terpaksa pihak RSUD Bangkalan akan memakamkan jenazah dengan identitas Mr X.
Sementara itu, Kanit Lakalantas Polres Bangkalan, Iptu Sys Eko mengatakan, setelah dilakukan pengecekan pada rangka motor yang dikendarai korban, ternyata motor tersebut merupakan motor dari Surabaya.
"Motornya teridentifikasi sebagai motor curian. Pemiliknya di Surabaya, " ungkapnya.
Namun, pihak kepolisian masih belum bisa memastikan apakah korban merupakan pelaku curanmor atau tergabung dalam sindikat.
"Masih dalam proses penyelidikan. Sementara motor tersebut sudah dikembalikan kepada pemiliknya, " ucapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bangkalan: Jenazah korban
kecelakaan lalu lintas tanpa identitas yang menabrak truk parkir di akses Jembatan Suramadu, Kabupaten Bangkalan, Madura belum juga diambil keluarganya.
Pihak RSUD Syamrabu Bangkalan mengaku kesulitan mendapatkan info terkait identitas korban.
"Pihak rumah sakit juga sudah berusaha dengan menyebar foto korban, namun belum ada yang mengakui keluarganya, hingga saat ini korban masih berada di dalam kamar mayat, " ujar
Sri Sulistyawati, Kepala Ruangan Kamar Jenazah
RSUD Bangkalan, Selasa, 14 Maret 2023.
Jika sampai besok tidak ada keluarga yang menjemput, lanjut Sri, dengan terpaksa pihak RSUD Bangkalan akan memakamkan jenazah dengan identitas Mr X.
Sementara itu, Kanit Lakalantas
Polres Bangkalan, Iptu Sys Eko mengatakan, setelah dilakukan pengecekan pada rangka motor yang dikendarai korban, ternyata motor tersebut merupakan motor dari Surabaya.
"Motornya teridentifikasi sebagai motor curian. Pemiliknya di Surabaya, " ungkapnya.
Namun, pihak kepolisian masih belum bisa memastikan apakah korban merupakan pelaku curanmor atau tergabung dalam sindikat.
"Masih dalam proses penyelidikan. Sementara motor tersebut sudah dikembalikan kepada pemiliknya, " ucapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
