Situbondo: Polres Situbondo, Jawa Timur, melakukan pengecekan jalan raya pantura yang rencananya dilalui oleh Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya untuk menghadiri latihan gabungan TNI tiga matra dan Temu Inklusi Nasional Ke-5.
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Situbondo Kompol Agus Widodo mengemukakan pihaknya sudah melakukan perbaikan jalur yang rencananya dilalui Presiden. Seperti penerangan jalan, ranting pohon di jalan raya yang mengganggu dan berpotensi patah.
"Beberapa hari lalu kami sudah melakukan pengecekan jalur yang rencananya dilalui Presiden, dan sudah dilakukan pemangkasan ranting pohon yang mengganggu jalan serta menambah penerangan jalan," kata Kompol Agus di Situbondo, Sabtu, 29 Juli 2023.
Dia mengatakan rute yang akan dilalui Presiden sudah layak, termasuk rute saat menuju ke Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, yang menjadi lokasi Temu Inklusi Nasional ke-5.
Sementara untuk pengamanan jalur, kata Kompol Agus, Polres Situbondo menerjunkan seluruh personel yang sejak hari ini hingga usai acara sudah mulai bersiaga guna memastikan keamanan.
Namun demikian, Kompol Agus belum bisa memastikan lokasi yang akan disinggahi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Situbondo.
Polres Situbondo sejauh ini mengecek jalur yang akan dilalui Presiden, seperti arah ke Pusat Latihan Tempur Marinir 5 Baluran, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, dan Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, yang menjadi lokasi pelaksanaan Temu Inklusi Nasional Ke-5.
Informasi yang dihimpun, pada 1 Agustus 2023, Presiden Jokowi direncanakan menghadiri latihan gabungan TNI tiga matra (TNI AD, AL, AU) di titik tinjau 12 ,(T12) Pusat Latihan Tempur Marinir 5 Baluran.
Selain itu, Presiden juga direncanakan menghadiri Temu Inklusi Nasional ke-5 yang digelar di Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo.
Temu Inklusi Nasional adalah acara rutin dilakukan setiap dua tahun sekali, yang mempertemukan berbagai pihak pegiat isu disabilitas. Tahun ini, Kabupaten Situbondo, yang menjadi tuan rumahnya.
Situbondo: Polres Situbondo, Jawa Timur, melakukan pengecekan jalan raya pantura yang rencananya dilalui oleh
Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya untuk menghadiri latihan gabungan TNI tiga matra dan Temu Inklusi Nasional Ke-5.
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops)
Polres Situbondo Kompol Agus Widodo mengemukakan pihaknya sudah melakukan perbaikan jalur yang rencananya dilalui Presiden. Seperti penerangan jalan, ranting pohon di jalan raya yang mengganggu dan berpotensi patah.
"Beberapa hari lalu kami sudah melakukan pengecekan jalur yang rencananya dilalui
Presiden, dan sudah dilakukan pemangkasan ranting pohon yang mengganggu jalan serta menambah penerangan jalan," kata Kompol Agus di Situbondo, Sabtu, 29 Juli 2023.
Dia mengatakan rute yang akan dilalui Presiden sudah layak, termasuk rute saat menuju ke Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, yang menjadi lokasi Temu Inklusi Nasional ke-5.
Sementara untuk pengamanan jalur, kata Kompol Agus, Polres Situbondo menerjunkan seluruh personel yang sejak hari ini hingga usai acara sudah mulai bersiaga guna memastikan keamanan.
Namun demikian, Kompol Agus belum bisa memastikan lokasi yang akan disinggahi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Situbondo.
Polres Situbondo sejauh ini mengecek jalur yang akan dilalui Presiden, seperti arah ke Pusat Latihan Tempur Marinir 5 Baluran, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, dan Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, yang menjadi lokasi pelaksanaan Temu Inklusi Nasional Ke-5.
Informasi yang dihimpun, pada 1 Agustus 2023, Presiden Jokowi direncanakan menghadiri latihan gabungan TNI tiga matra (TNI AD, AL, AU) di titik tinjau 12 ,(T12) Pusat Latihan Tempur Marinir 5 Baluran.
Selain itu, Presiden juga direncanakan menghadiri Temu Inklusi Nasional ke-5 yang digelar di Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo.
Temu Inklusi Nasional adalah acara rutin dilakukan setiap dua tahun sekali, yang mempertemukan berbagai pihak pegiat isu disabilitas. Tahun ini, Kabupaten Situbondo, yang menjadi tuan rumahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
