medcom.id, Jakarta: Seorang Anggota Brimob Polda Sumatera Utara Brigadir Deni Sihombing (32), tewas oleh pelaku yang diduga oknum TNI. Saat ini pihak kepolisian masih bekerja keras untuk mengungkap kasus tersebut.
"Sementara ini Kapolda Sumut (Irjen Eko Hadi Sutedjo) sudah ke lokasi kejadian, sehingga saya menunggu hasil penyelidikan di lokasi kejadian," kata Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompei dihubungi Metrotvnews.com, Jumat (21/11/2014).
Jenderal bintang dua ini menuturkan penyidik tengah melakukan pengolahan di tempat kejadian perkara (TKP). "Untuk bisa menyimpulkan siapa yang dapat dipersangkakan, sebagai tersangka yang telah melakukan perbuatan jahat tersebut," jelas Ronny.
Sementara, saat coba dikonfirmasi terkait dugaan pelaku adalah oknum TNI, Ronny mengatakan saat ini polisi masih dalam penyelidikan dan masih mengumpulkan bukti awal.
Sebelumnya diketahui Brigadir Beni Sihombing (32), menghembuskan nafas terakhir saat di rumah sakit. Korban yang merupakan anggota Gegana Kompi A Brimob Medan itu, ditusuk saat sedang duduk di warung tuak di Jalan Juanda, Keleurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Sumatera Utara.
Saat itu korban duduk di warung tuak milik Benget. Sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku yang diduga bernama Akhir menusuk korban. Korban kemudian dilarikan ke RS Latersia Binjai untuk ditangani. Namun sekitar pukul 20.45 WIB, korban meninggal dunia. Saat ini, Polisi hanya menyita barang bukti yang berupa sebuah pisau sangkur.
medcom.id, Jakarta: Seorang Anggota Brimob Polda Sumatera Utara Brigadir Deni Sihombing (32), tewas oleh pelaku yang diduga oknum TNI. Saat ini pihak kepolisian masih bekerja keras untuk mengungkap kasus tersebut.
"Sementara ini Kapolda Sumut (Irjen Eko Hadi Sutedjo) sudah ke lokasi kejadian, sehingga saya menunggu hasil penyelidikan di lokasi kejadian," kata Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompei dihubungi
Metrotvnews.com, Jumat (21/11/2014).
Jenderal bintang dua ini menuturkan penyidik tengah melakukan pengolahan di tempat kejadian perkara (TKP). "Untuk bisa menyimpulkan siapa yang dapat dipersangkakan, sebagai tersangka yang telah melakukan perbuatan jahat tersebut," jelas Ronny.
Sementara, saat coba dikonfirmasi terkait dugaan pelaku adalah oknum TNI, Ronny mengatakan saat ini polisi masih dalam penyelidikan dan masih mengumpulkan bukti awal.
Sebelumnya diketahui Brigadir Beni Sihombing (32), menghembuskan nafas terakhir saat di rumah sakit. Korban yang merupakan anggota Gegana Kompi A Brimob Medan itu, ditusuk saat sedang duduk di warung tuak di Jalan Juanda, Keleurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Sumatera Utara.
Saat itu korban duduk di warung tuak milik Benget. Sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku yang diduga bernama Akhir menusuk korban. Korban kemudian dilarikan ke RS Latersia Binjai untuk ditangani. Namun sekitar pukul 20.45 WIB, korban meninggal dunia. Saat ini, Polisi hanya menyita barang bukti yang berupa sebuah pisau sangkur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
