medcom.id, Bojonegoro: Lamanya daftar tunggu keberangkatan calon jamaah haji di Bojonegoro, Jawa Timur, membuat masyarakat setempat mendaftarkan diri sejak jauh hari. Uniknya, tak hanya orang dewasa yang daftar haji ke Kementerian Agama setempat, sejumlah bayi dan puluhan anak-anak ikut didaftarkan haji oleh orang tuanya.
Berdasarkan data dari Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, saat ini sudah tercatat lebih dari 60 anak-anak dan balita yang sudah terdaftarkan sebagai calon jamaah haji. Bahkan, ada juga yang mendaftarkan bayi berumur lima bulan untuk naik haji.
Banyaknya orang tua yang mendaftarkan anaknya sejak dini sebagai calon jamaah haji ini karena panjangnya daftar tunggu keberangkatan yang mencapai 18 tahun. Misalnya, jika mendaftar tahun ini, maka akan berangkat pada tahun 2032.
"Menurut aturan yang ada saat ini belum ada batasan usia untuk pendaftaran calon jamaah haji. Sehingga balita maupun anak-anak diperbolehkan mendaftar," kata Kasi Penyelenggara Umroh dan Haji Kemenag Kabupaten Bojonegoro.
Namun, ia menambahkan, saat berangkat haji nanti batasan usia minimal calon jamaah haji harus genap berusia 18 tahun. Berdasarkan datanya, Wakhid mengatakan sudah tercatat kurang lebih 60 calon jamaah haji yang masih balita atau anak-anak dan akan berangkat haji pada 2032 mendatang.
medcom.id, Bojonegoro: Lamanya daftar tunggu keberangkatan calon jamaah haji di Bojonegoro, Jawa Timur, membuat masyarakat setempat mendaftarkan diri sejak jauh hari. Uniknya, tak hanya orang dewasa yang daftar haji ke Kementerian Agama setempat, sejumlah bayi dan puluhan anak-anak ikut didaftarkan haji oleh orang tuanya.
Berdasarkan data dari Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, saat ini sudah tercatat lebih dari 60 anak-anak dan balita yang sudah terdaftarkan sebagai calon jamaah haji. Bahkan, ada juga yang mendaftarkan bayi berumur lima bulan untuk naik haji.
Banyaknya orang tua yang mendaftarkan anaknya sejak dini sebagai calon jamaah haji ini karena panjangnya daftar tunggu keberangkatan yang mencapai 18 tahun. Misalnya, jika mendaftar tahun ini, maka akan berangkat pada tahun 2032.
"Menurut aturan yang ada saat ini belum ada batasan usia untuk pendaftaran calon jamaah haji. Sehingga balita maupun anak-anak diperbolehkan mendaftar," kata Kasi Penyelenggara Umroh dan Haji Kemenag Kabupaten Bojonegoro.
Namun, ia menambahkan, saat berangkat haji nanti batasan usia minimal calon jamaah haji harus genap berusia 18 tahun. Berdasarkan datanya, Wakhid mengatakan sudah tercatat kurang lebih 60 calon jamaah haji yang masih balita atau anak-anak dan akan berangkat haji pada 2032 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)
