Kantor Gubernur Sulbar Roboh Diguncang Gempa Segera Dibangun Kembali

Mamuju: Kantor Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) yang rusak akibat gempa pada 15 Januari 2021 segera dibangun kembali oleh pemerintah pusat dengan anggaran Rp103 miliar. Sekretaris Daerah (Sekda) Sulbar, Muhammad Idris Dp, mengatakan, kantor Gubernur yang rusak akibat gempa akan dibangun mulai 1 September 2022. "Pembangunan kantor gubernur akan menelan dana APBN hingga Rp103 miliar dan anggaran tersebut telah disiapkan," ucapnya, Rabu, 24 Agustus 2022. Menurut dia, pembangunan kantor gubernur yang baru tersebut akan memakan waktu selama setahun dan difungsikan pada September 2023. Ia mengatakan, pembangunan kantor gubernur diupayakan tidak akan mengganggu aktivitas pemerintahan, karena kantor tersebut berdampingan sejumlah kantor pemerintah.   "Akan dibangun pembatas, agar aktivitas perkantoran pemerintah di sekitarnya tidak terganggu," katanya. Menurutnya, pembersihan lahan areal kantor gubernur akan segera dilakukan. Kantor Gubernur Sulbar yang baru tidak akan dibangun empat empat seperti bangunan sebelumnya yang roboh diguncang gempa. "Bangunan kantor Gubernur Sulbar yang baru ini, hanya tiga lantai dan akan didesain agar anti-gempa," katanya. Sekda menambahkan karena kantor gubernur saat ini rusak, aktivitas penjabat Gubernur Akmal Malik, dilakukan di rumah jabatan Wakil Gubernur. Meski sementara ia memastikan pelayanan pemerintahan kepada masyarakat tetap optimal. Ia berharap, dengan dibangunnya kantor gubernur yang baru pelayanan pemerintahan ke depan akan kembali maksimal dan berjalan normal.