Majene: Longsor melanda Lingkungan Parappe Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Minggu, 7 Maret 2021. Bencana tersebut mengakibatkan satu warga tewas dan dua orang luka.
Kapolres Majene, AKBP Irawan Banuaji, mengatakan personel Polres Majene telah melakukan evakuasi tiga warga yang terseret longsor dari atas tebing.
"Tiga warga itu terseret longsor setelah rumah kontrakannya dijebol longsor dan ambruk ke bawah tebing yang mempunyai ketinggian sekitar 30 meter," kata Irawan saat dikonfirmasi, Senin, 8 Maret 2021.
Baca: Perawatan Pasien Covid-19 Gejala Ringan di DIY Diminta Optimal
Irawan menjelaskan air yang datang dari atas gunung dan meluap ke selokan kemudian air menggenangi pemukiman warga yang posisinya di atas tebing, kemudian mengakibatkan longsor.
Tiga warga kemudian terseret longsor dari atas tebing sejauh 30 meter dan mengakibatkan warga bernama Anggun tewas, sementara dua warga lainnya selamat yakni Irfan dan Safitri mengalami luka pada kaki.
Banjir akibat hujan deras sejak pagi hari juga menggenangi sejumlah titik di Majene namun banjir tampak mulai surut. Banjir tersebut sebelumnya mengakibatkan jalan trans sulawesi di depan SPBU Lembang Kabupaten Majene terendam akibatnya masyarakat sulit melintas dan mendorong kendaraannya.
Banjir setinggi lutut dewasa yang menggenangi jalan tersebut membuat personil Polres Majene menurunkan personilnya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terkendala melintasi banjir.
"Personel membantu para pengendara yang terjebak banjir untuk melintas di area tersebut, meskipun dalam kondisi hujan deras," ujar Irawan.
Menurutnya saat ini banjir telah surut dan kendaraan kembali melintas serta dan lalu lintas telah kembali lancar.
Majene:
Longsor melanda Lingkungan Parappe Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Minggu, 7 Maret 2021. Bencana tersebut mengakibatkan satu warga tewas dan dua orang luka.
Kapolres Majene, AKBP Irawan Banuaji, mengatakan personel Polres Majene telah melakukan evakuasi tiga warga yang terseret longsor dari atas tebing.
"Tiga warga itu terseret longsor setelah rumah kontrakannya dijebol longsor dan ambruk ke bawah tebing yang mempunyai ketinggian sekitar 30 meter," kata Irawan saat dikonfirmasi, Senin, 8 Maret 2021.
Baca:
Perawatan Pasien Covid-19 Gejala Ringan di DIY Diminta Optimal
Irawan menjelaskan air yang datang dari atas gunung dan meluap ke selokan kemudian air menggenangi pemukiman warga yang posisinya di atas tebing, kemudian mengakibatkan longsor.
Tiga warga kemudian terseret longsor dari atas tebing sejauh 30 meter dan mengakibatkan warga bernama Anggun tewas, sementara dua warga lainnya selamat yakni Irfan dan Safitri mengalami luka pada kaki.
Banjir akibat hujan deras sejak pagi hari juga menggenangi sejumlah titik di Majene namun banjir tampak mulai surut. Banjir tersebut sebelumnya mengakibatkan jalan trans sulawesi di depan SPBU Lembang Kabupaten Majene terendam akibatnya masyarakat sulit melintas dan mendorong kendaraannya.
Banjir setinggi lutut dewasa yang menggenangi jalan tersebut membuat personil Polres Majene menurunkan personilnya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terkendala melintasi banjir.
"Personel membantu para pengendara yang terjebak banjir untuk melintas di area tersebut, meskipun dalam kondisi hujan deras," ujar Irawan.
Menurutnya saat ini banjir telah surut dan kendaraan kembali melintas serta dan lalu lintas telah kembali lancar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
