medcom.id, Jambi: Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, ledakan yang terjadi di depan toko di Jalan Abdul Chatab lorong Angkasa Puri RT 21, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Jambi, Rabu dini hari 27 Januari, bukan bom. Ledakan itu berasal dari petasan ukuran besar.
"Saya tegaskan bahwa ledakan yang terjadi di Pasir Putih, Jambi Selatan itu bukanlah bom seperti yang diberitakan, tetapi ledakan itu berasal dari petasan ukuran besar yang disengaja dilakukan seorang tidak bertanggungjawab dan dirancangnya seperti bom," kata AKBP Kuswahyudi Tresnadi kepada Antara, Rabu (27/1/2016).
Polda Jambi sudah menurunkan tim Gegana Brimob guna melakukan pengecekan di lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam ledakan yang terjadi pukul 2.30 WIB itu. Polisi menemukan beberapa paket yang ada tepat di depan teras rumah toko itu.
Wadansat Brimob Polda Jambi AKBP Yuri mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sementara untuk serpihan bekas ledakan sudah dikumpulkan tim Gegana.
Di lokasi bekas ledakan itu memang ditemukan alat pemicu waktu, paku, bubuk mesiu yang diduga bisa mengarah unsur dari bom. Selain itu rangkaian bahan peledak itu dikemas dalam suatu paket.
"Untuk motif sendiri masih dikembangkan penyidik dan secara situasi sudah kita kendalikan," kata AKBP Yuri.
medcom.id, Jambi: Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, ledakan yang terjadi di depan toko di Jalan Abdul Chatab lorong Angkasa Puri RT 21, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Jambi, Rabu dini hari 27 Januari, bukan bom. Ledakan itu berasal dari petasan ukuran besar.
"Saya tegaskan bahwa ledakan yang terjadi di Pasir Putih, Jambi Selatan itu bukanlah bom seperti yang diberitakan, tetapi ledakan itu berasal dari petasan ukuran besar yang disengaja dilakukan seorang tidak bertanggungjawab dan dirancangnya seperti bom," kata AKBP Kuswahyudi Tresnadi kepada Antara, Rabu (27/1/2016).
Polda Jambi sudah menurunkan tim Gegana Brimob guna melakukan pengecekan di lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam ledakan yang terjadi pukul 2.30 WIB itu. Polisi menemukan beberapa paket yang ada tepat di depan teras rumah toko itu.
Wadansat Brimob Polda Jambi AKBP Yuri mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sementara untuk serpihan bekas ledakan sudah dikumpulkan tim Gegana.
Di lokasi bekas ledakan itu memang ditemukan alat pemicu waktu, paku, bubuk mesiu yang diduga bisa mengarah unsur dari bom. Selain itu rangkaian bahan peledak itu dikemas dalam suatu paket.
"Untuk motif sendiri masih dikembangkan penyidik dan secara situasi sudah kita kendalikan," kata AKBP Yuri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TTD)
