Sidoarjo: Kembali terjadi kasus kekerasan di wilayah pondok pesantren yang menyebabkan seorang santri meninggal dunia asal Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Diduga santri tersebut dikeroyok teman sekolahnya di Insan Cendekia Mandiri Boarding School (ICMBS) Sidoarjo, Jawa Timur.
Fauzan, 17, meninggal dunia pada Selasa, 13 September 2022. Pihak sekolah sempat tidak jujur kepada keluarga korban mengenai kejadian tersebut dan mengatakan bahwa korban terjatuh dari lantai tiga.
Setelah penyelidikan, terungkap fakta Fauzan meninggal usai dianiaya tiga santri. Ibu korban, Sitti Hamid tidak kuasa menahan kesedihan dan melaporkan kasus ini ke Polres Sidoarjo.
Polres Sidoarjo sudah melakukan rilis kasus dan sudah menetapkan tiga tersangka dalam kasus penganiayaan Fauzan. Kettiga tersangka menyebut korban sempat mengambil barang yang bukan miliknya dan memicu keributan.
“Mereka kesal dengan perilaku korban yang diduga melakukan tindakan tercela yaitu mengambil barang yang bukan hak miliknya,” tutur reporter Metro TV Anwar Fuadi dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Rabu, 21 September 2022.
Korban berkali-kali diingatkan oleh para pelaku. Selain itu, para pelaku juga sempat melaporkan korban kepada pihak sekolah, namun tidak ada respon baik dari pihak sekolah.
“Timbul percekcokan antara korban dan para pelaku kemudian terjadi perkelahian dan setelah itu korban sempat jatuh ke lantai. Oleh salah satu pelaku, kepala korban dibentur-benturkan di lantai,” tutur Kapolres Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro.
Pihak keluarga merasa belum puas jika yang diperiksa hanya tersangka saja. Sebab, pihak sekolah sempat memanipulasi fakta penganiayaan dan enggan bertanggung jawab.
“Dalam hal ini kami berharap bahwa pihak-pihak atau orang yang mencoba memberi informasi palsu atau menutup-nutupi kejadian ini kami harap diperiksa juga,” tutur M Yusuf, salah satu keluarga korban. (Mustafidhotul Ummah)
Sidoarjo: Kembali terjadi kasus kekerasan di wilayah pondok pesantren yang menyebabkan seorang santri meninggal dunia asal Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Diduga santri tersebut dikeroyok teman sekolahnya di Insan Cendekia Mandiri Boarding School (ICMBS) Sidoarjo, Jawa Timur.
Fauzan, 17, meninggal dunia pada Selasa, 13 September 2022. Pihak sekolah sempat tidak jujur kepada keluarga korban mengenai kejadian tersebut dan mengatakan bahwa korban terjatuh dari lantai tiga.
Setelah penyelidikan, terungkap fakta Fauzan meninggal usai dianiaya tiga santri. Ibu korban, Sitti Hamid tidak kuasa menahan kesedihan dan melaporkan kasus ini ke Polres Sidoarjo.
Polres Sidoarjo sudah melakukan rilis kasus dan sudah menetapkan tiga tersangka dalam kasus penganiayaan Fauzan. Kettiga tersangka menyebut korban sempat mengambil barang yang bukan miliknya dan memicu keributan.
“Mereka kesal dengan perilaku korban yang diduga melakukan tindakan tercela yaitu mengambil barang yang bukan hak miliknya,” tutur reporter
Metro TV Anwar Fuadi dalam tayangan
Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Rabu, 21 September 2022.
Korban berkali-kali diingatkan oleh para pelaku. Selain itu, para pelaku juga sempat melaporkan korban kepada pihak sekolah, namun tidak ada respon baik dari pihak sekolah.
“Timbul percekcokan antara korban dan para pelaku kemudian terjadi perkelahian dan setelah itu korban sempat jatuh ke lantai. Oleh salah satu pelaku, kepala korban dibentur-benturkan di lantai,” tutur Kapolres Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro.
Pihak keluarga merasa belum puas jika yang diperiksa hanya tersangka saja. Sebab, pihak sekolah sempat memanipulasi fakta penganiayaan dan enggan bertanggung jawab.
“Dalam hal ini kami berharap bahwa pihak-pihak atau orang yang mencoba memberi informasi palsu atau menutup-nutupi kejadian ini kami harap diperiksa juga,” tutur M Yusuf, salah satu keluarga korban.
(Mustafidhotul Ummah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)
