Sikka: Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, siap memeriksa sampel uji swab secara mandiri. Alat swab Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mendeteksi virus covid-19 telah dimiliki RSUD dr TC Hillers Maumere.
"Alat cartridge bantuan dari Kementerian Kesehatan sudah tiba di Sikka. Kita sudah terima alat tersebut sebanyak 100 unit. Rencananya minggu depan alat swab PCR covid-19 siap beroperasi untuk pemeriksaan sampel swab pasien virus korona," kata juru bicara Satgas Covid-19, Petrus Herlemus, Rabu, 17 Juni 2020.
Menurut Petrus, PCR akan beroperasi melayani pemeriksaan sampel swab dari wilayah Flores Timur dan Lembata. Pihakya juga telah menyiapkan 20 orang petugas medis untuk mengikuti pelatihan aplikasi PCR dari Kemenkes.
Baca juga: Kota Batu Belum Bisa Terapkan Normal Baru
"Pelatihan dilakukan selama dua hari secara virtual dipandu oleh Kemenkes. Sebanyak 20 orang petugas berasal dari tenaga rekam medik. Mereka gabungan dari RSUD dr TC Hillers Maumere dan Dinas Kesehatan Sikka," papar Petrus.
Petrus mengatakan dengan demikian RSUD dr TC Hillers adalah fasilitas kesehatan rujukan yang paling siap melaksanakan tes swab covid-19.
"Jadi sekarang kita tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengetahui hasil swabnya," kata dia.
Sementara itu spesialis patologi klinik RSUD dr TC Hillers Dokter Dwi Kurniawan Nugroho menambahkan, selain cartridge, fasilitas lain seperti viral transport medium (VTM) atau media pembawa virus dan stik swab juga sudah dimiliki rumah sakit tersebut.
"VTM ini gunanya untuk menyimpan sampel swab. Sementara stick swab berfungsi untuk mengambil sampel swab nasofaring," imbuh Dwi. (Gabriel Langga)
Sikka: Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, siap memeriksa sampel uji swab secara mandiri. Alat swab Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mendeteksi virus covid-19 telah dimiliki RSUD dr TC Hillers Maumere.
"Alat cartridge bantuan dari Kementerian Kesehatan sudah tiba di Sikka. Kita sudah terima alat tersebut sebanyak 100 unit. Rencananya minggu depan alat swab PCR covid-19 siap beroperasi untuk pemeriksaan sampel swab pasien virus korona," kata juru bicara Satgas Covid-19, Petrus Herlemus, Rabu, 17 Juni 2020.
Menurut Petrus, PCR akan beroperasi melayani pemeriksaan sampel swab dari wilayah Flores Timur dan Lembata. Pihakya juga telah menyiapkan 20 orang petugas medis untuk mengikuti pelatihan aplikasi PCR dari Kemenkes.
Baca juga:
Kota Batu Belum Bisa Terapkan Normal Baru
"Pelatihan dilakukan selama dua hari secara virtual dipandu oleh Kemenkes. Sebanyak 20 orang petugas berasal dari tenaga rekam medik. Mereka gabungan dari RSUD dr TC Hillers Maumere dan Dinas Kesehatan Sikka," papar Petrus.
Petrus mengatakan dengan demikian RSUD dr TC Hillers adalah fasilitas kesehatan rujukan yang paling siap melaksanakan tes swab covid-19.
"Jadi sekarang kita tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengetahui hasil swabnya," kata dia.
Sementara itu spesialis patologi klinik RSUD dr TC Hillers Dokter Dwi Kurniawan Nugroho menambahkan, selain cartridge, fasilitas lain seperti viral transport medium (VTM) atau media pembawa virus dan stik swab juga sudah dimiliki rumah sakit tersebut.
"VTM ini gunanya untuk menyimpan sampel swab. Sementara stick swab berfungsi untuk mengambil sampel swab nasofaring," imbuh Dwi. (
Gabriel Langga)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
