Jakarta: Kecelakaan maut antara truk tronton dengan truk mogok terjadi di jalur Pantura, Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Kamis, 17 Juli 2022. Diduga sopir mengantuk.
Kronologi kejadian truk bermuatan jagung yang mogok dan menepi di bahu jalan. Kemudian, truk tronton bermuatan oli dari arah yang sama dengan kecepatan tinggi tidak bisa mengantisipasi dan menabrak truk mogok tersebut hingga terbalik.
Berdasarkan keterangan sopir tronton mengatakan bahwa ia terlalu ke kiri dalam kecepatan yang tinggi. Sedangkan, keterangan dari saksi mata mengungkapkan bahwa kernet truk yang mogok sudah memberikan tanda atau aba-aba, namun tidak terlihat oleh sopir tronton yang diduga mengantuk.
Kecelakaan ini mengakibatkan satu orang meninggal di lokasi kejadian, yaitu kernet truk mogok dan satu orang mengalami luka, yaitu sopir truk mogok.
“Mogok, masih betulin angin-angin. Sopirnya yang satu di belakang, di belakang begini-begini (memberikan aba-aba), enggak berhenti, langsung ditabrak. Meninggal satu, yang satu kritis,” kata seorang saksi mata, Sutrisno dalam tayangan Newsline di Metro TV, Kamis, 14 Juli 2022.
Kernet truk yang meninggal di lokasi kejadian telah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Limpung, Kabupaten Batang. Sementara kasus ini masih dalam penanganan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Satlantas Polres) Batang. (Sherviana)
Jakarta:
Kecelakaan maut antara truk tronton dengan truk mogok terjadi di jalur Pantura, Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Kamis, 17 Juli 2022. Diduga sopir mengantuk.
Kronologi kejadian truk bermuatan jagung yang mogok dan menepi di bahu jalan. Kemudian, truk tronton bermuatan oli dari arah yang sama dengan kecepatan tinggi tidak bisa mengantisipasi dan menabrak truk mogok tersebut hingga terbalik.
Berdasarkan keterangan sopir tronton mengatakan bahwa ia terlalu ke kiri dalam kecepatan yang tinggi. Sedangkan, keterangan dari saksi mata mengungkapkan bahwa kernet truk yang mogok sudah memberikan tanda atau aba-aba, namun tidak terlihat oleh sopir tronton yang diduga mengantuk.
Kecelakaan ini mengakibatkan satu orang meninggal di lokasi kejadian, yaitu kernet truk mogok dan satu orang mengalami luka, yaitu sopir truk mogok.
“Mogok, masih betulin angin-angin. Sopirnya yang satu di belakang, di belakang begini-begini (memberikan aba-aba), enggak berhenti, langsung ditabrak. Meninggal satu, yang satu kritis,” kata seorang saksi mata, Sutrisno dalam tayangan Newsline di Metro TV, Kamis, 14 Juli 2022.
Kernet truk yang meninggal di lokasi kejadian telah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Limpung, Kabupaten Batang. Sementara kasus ini masih dalam penanganan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Satlantas Polres) Batang. (
Sherviana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
