Tangerang: Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Banten menyatakan beberapa perusahaan bakal pindah dari Banten. Apindo Banten memastikan tiga perusahaan sepatu di wilayah Tangerang pindah lantaran upah minimum kabupaten/kota (UMK) tinggi.
"Dapat informasi beberapa industri sudah menyampaikan kepindahannya, khususnya terkait persoalan upah sektoral cukup besar dan memberatkan pengusaha," ujar Sekretaris Apindo Banten Tomy Rahmatullah, Kamis, 28 November 2019.
Tomy menjelaskan tiga perusahaan yang terkonfirmasi akan pindah dari Banten merupakan pabrik sepatu di wilayah Tangerang. Alasan pindah karena UMK di Tangerang Raya sebesar Rp4,1 juta.
"Dari industri sepatu sudah dalam proses merelokasi industrinya ke daerah yang memiliki UMK-nya lebih rendah dari Banten. Asosiasi tekstilnya juga bertemu dengan presiden, dan pemerintah akan menyiapkan kawasan industri tekstil di Jawa Tengah," jelasnya.
Tercatat, UMK di Tangerang Raya, yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangsel, mencapai Rp4,1 juta untuk tahun 2020.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan industri pabrik sepatu yang hengkang bukan dari wilayah Kota Tangerang. Dia memastikan pabrik di Kota Tangerang masih beroperasi.
"Dari Kota Tangerang belum ada, masih steady. Yang hengkang kan dari Kabupaten Tangerang infonya," kata Arief.
Arief menuturkan arah pembangunan ekonomi di Kota Tangerang tidak hanya mengandalkan industri. Dia menegaskan slogan Kota Tangerang ialah kota seribu industri sejuta jasa.
"Kami lagi membranding Kota Tangerang dengan seribu industri sejuta jasa. Maka kita melibatkan developer untuk menyiapkan jasanya. Yang pabrik tetap menjaga hubungan industrial infrastruktur kita perbaiki kita bangun," ungkapnya.
Arief akan memanjakan kebijakan pembangunan di Kota Tangerang untuk para investor. Dia berharap investor bisa berinvestasi dengan nyaman di Kota Tangerang.
"Saya berharap kebijakan pembangunan ini bisa membangun sarana-prasarana membantu seluruh investasi di Kota Tangerang supaya bertahan dan ikut mengembangkan kota," jelasnya.
Tangerang: Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Banten menyatakan beberapa perusahaan bakal pindah dari Banten. Apindo Banten memastikan tiga perusahaan sepatu di wilayah Tangerang pindah lantaran upah minimum kabupaten/kota (UMK) tinggi.
"Dapat informasi beberapa industri sudah menyampaikan kepindahannya, khususnya terkait persoalan upah sektoral cukup besar dan memberatkan pengusaha," ujar Sekretaris Apindo Banten Tomy Rahmatullah, Kamis, 28 November 2019.
Tomy menjelaskan tiga perusahaan yang terkonfirmasi akan pindah dari Banten merupakan pabrik sepatu di wilayah Tangerang. Alasan pindah karena UMK di Tangerang Raya sebesar Rp4,1 juta.
"Dari industri sepatu sudah dalam proses merelokasi industrinya ke daerah yang memiliki UMK-nya lebih rendah dari Banten. Asosiasi tekstilnya juga bertemu dengan presiden, dan pemerintah akan menyiapkan kawasan industri tekstil di Jawa Tengah," jelasnya.
Tercatat, UMK di Tangerang Raya, yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangsel, mencapai Rp4,1 juta untuk tahun 2020.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan industri pabrik sepatu yang hengkang bukan dari wilayah Kota Tangerang. Dia memastikan pabrik di Kota Tangerang masih beroperasi.
"Dari Kota Tangerang belum ada, masih steady. Yang hengkang kan dari Kabupaten Tangerang infonya," kata Arief.
Arief menuturkan arah pembangunan ekonomi di Kota Tangerang tidak hanya mengandalkan industri. Dia menegaskan slogan Kota Tangerang ialah kota seribu industri sejuta jasa.
"Kami lagi membranding Kota Tangerang dengan seribu industri sejuta jasa. Maka kita melibatkan developer untuk menyiapkan jasanya. Yang pabrik tetap menjaga hubungan industrial infrastruktur kita perbaiki kita bangun," ungkapnya.
Arief akan memanjakan kebijakan pembangunan di Kota Tangerang untuk para investor. Dia berharap investor bisa berinvestasi dengan nyaman di Kota Tangerang.
"Saya berharap kebijakan pembangunan ini bisa membangun sarana-prasarana membantu seluruh investasi di Kota Tangerang supaya bertahan dan ikut mengembangkan kota," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)
