Makassar: Setelah menangkap satu pelaku dalam kasus pengeroyokan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar pihak kepolisian mengejar pelaku lain. Polisi mencatat ada empat pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Mokhammad Ngajib, mengatakan pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus penganiayaan dan pengeroyokan dan viral di media sosial tersebut.
"Masih ada empat (pelaku penganiayaan) yang dicari," kata Ngajib di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 2 Juni 2023.
Dia mengatakan keempat terduga pelaku tersebut telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polrestabes Makassar. Lantaran kabur usai melakukan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan terhadap seorang mahasiswa.
"Pelaku lain telah masuk DPO. Iya empat lainnya masih DPO," jelasnya.
Sebelumnya video pengeroyokan seorang mahasiswa terjadi di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar viral di media sosial. Satu pelaku telah ditangkap.
Dalam video berdurasi 59 detik itu, seorang mahasiswa yang mengenakan pakaian kemeja putih dan celana hitam didatangi oleh beberapa mahasiswa yang diduga adalah seniornya.
Salah satu pelaku yang mengenakan hoodie berwarna hitam menarik kerah baju korban, tiba-tiba pelaku lain datang hampir bersamaan sekitar sembilan orang langsung mengeroyok dan memukul.
Korban sempat menghindar dengan berpindah tempat usai terkena pukulan pertama. Hanya saja karena pelaku telah memenuhi lokasi kemudian dipukul secara bersamaan hingga korban jatuh ke lantai dan diinjak-injak.
Sejauh ini sudah ada satu pelaku yang ditangkap oleh pihak kepolisian. Pelaku itu merupakan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar dan saat ini telah ditahan di Mapolrestabes Makassar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Makassar: Setelah menangkap satu
pelaku dalam kasus pengeroyokan
mahasiswa di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar pihak kepolisian mengejar pelaku lain. Polisi mencatat ada empat pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Mokhammad Ngajib, mengatakan pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus penganiayaan dan
pengeroyokan dan viral di media sosial tersebut.
"Masih ada empat (pelaku penganiayaan) yang dicari," kata Ngajib di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 2 Juni 2023.
Dia mengatakan keempat terduga pelaku tersebut telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polrestabes Makassar. Lantaran kabur usai melakukan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan terhadap seorang mahasiswa.
"Pelaku lain telah masuk DPO. Iya empat lainnya masih DPO," jelasnya.
Sebelumnya video pengeroyokan seorang mahasiswa terjadi di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar viral di media sosial. Satu pelaku telah ditangkap.
Dalam video berdurasi 59 detik itu, seorang mahasiswa yang mengenakan pakaian kemeja putih dan celana hitam didatangi oleh beberapa mahasiswa yang diduga adalah seniornya.
Salah satu pelaku yang mengenakan hoodie berwarna hitam menarik kerah baju korban, tiba-tiba pelaku lain datang hampir bersamaan sekitar sembilan orang langsung mengeroyok dan memukul.
Korban sempat menghindar dengan berpindah tempat usai terkena pukulan pertama. Hanya saja karena pelaku telah memenuhi lokasi kemudian dipukul secara bersamaan hingga korban jatuh ke lantai dan diinjak-injak.
Sejauh ini sudah ada satu pelaku yang ditangkap oleh pihak kepolisian. Pelaku itu merupakan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar dan saat ini telah ditahan di Mapolrestabes Makassar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)
