Bandung: Riuh teriakan warga antusias menyambut kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pasar Cicaheum, Minggu, 28 Agustus 2022. Dalam kunjungannya, Jokowi membagikan bantuan sembako dan tambahan modal usaha kepada 100 penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
Tak hanya itu, Jokowi juga membagikan tambahan modal kerja kepada pedagang di pasar dan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi).
"Kami memberikan bantuan untuk PKH dan para pedagang di pasar. Tadi sempat keliling pasar juga. Harga relatif stabil hanya satu yang harganya naik itu telur," ujar Jokowi, Minggu, 28 Agustus 2022.
Sekitar pukul 09.20 WIB, Jokowi beserta jajarannya berkeliling mengunjungi warga dan pedagang di sekitar Pasar Cicaheum. Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut dalam kunjungan ini.
Para penerima manfaat mengaku senang bisa memperoleh bantuan langsung dari Presiden. Salah satunya, Kokom Komariah, warga Sukarame I, RT 3 RW 9, yang sudah datang sejak pukul 06.00 WIB.
Ia menyebut beberapa bantuan yang telah diterimanya. "Ada beras, minyak, gula, teh, biskuit, dan uang tunai Rp1,2 juta. Dikasih ATM dan buku tabungan BNI juga," ucap Kokom.
Di telapak tangannya terdapat tulisan yang telah ia siapkan dari rumah. Ia bercerita, tulisan di tangannya merupakan jawaban-jawaban seputar PKH, jika sewaktu-waktu Jokowi akan mengajukan pertanyaan mengenai hal tersebut.
"Ini jawaban kalau nanti ada pertanyaan dari Pak Presiden seperti singkatan PKH dan P2K2 itu apa," ucapnya sambil tersenyum.
Baca: Beri Bantuan ke Peserta PKH di Kalbar, Jokowi: Gunakan untuk Kebutuhan Produktif
Ia berharap dengan kehadiran Jokowi ke Kota Bandung bisa memberikan semangat dan membuat kota ini semakin lebih maju ke depannya.
Selain Kokom, penerima bantuan lainnya adalah Aira Ainur Rahmamuhian. Ia memperoleh bantuan kaki dan tangan palsu, buku sekolah, serta bantuan tunai sebesar Rp36.125.000.
Sejak 9 tahun silam, kedua kaki dan satu tangan Aira terpaksa diamputasi karena tersengat listrik. Kini, di usia 13 tahun Aira telah duduk di bangku kelas 7 MTs Persis Padalarang.
"Alhamdulillah, sangat bersyukur dan berterima kasih. Tadi juga katanya nanti akan dikasih beasiswa untuk sekolah," ungkap Aira.
Selain itu, Jokowi juga memberikan bantuan pengembangan usaha menjahit pakaian kepada Fatur Rahmat dan beberapa kaus ke warga di sekitar Pasar Cicaheum.
Bandung: Riuh teriakan warga antusias menyambut kehadiran Presiden Joko Widodo
(Jokowi) di Pasar Cicaheum, Minggu, 28 Agustus 2022. Dalam kunjungannya, Jokowi membagikan bantuan
sembako dan tambahan modal usaha kepada 100 penerima
Program Keluarga Harapan (PKH).
Tak hanya itu, Jokowi juga membagikan tambahan modal kerja kepada pedagang di pasar dan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi).
"Kami memberikan bantuan untuk PKH dan para pedagang di pasar. Tadi sempat keliling pasar juga. Harga relatif stabil hanya satu yang harganya naik itu telur," ujar Jokowi, Minggu, 28 Agustus 2022.
Sekitar pukul 09.20 WIB, Jokowi beserta jajarannya berkeliling mengunjungi warga dan pedagang di sekitar Pasar Cicaheum. Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut dalam kunjungan ini.
Para penerima manfaat mengaku senang bisa memperoleh bantuan langsung dari Presiden. Salah satunya, Kokom Komariah, warga Sukarame I, RT 3 RW 9, yang sudah datang sejak pukul 06.00 WIB.
Ia menyebut beberapa bantuan yang telah diterimanya. "Ada beras, minyak, gula, teh, biskuit, dan uang tunai Rp1,2 juta. Dikasih ATM dan buku tabungan BNI juga," ucap Kokom.
Di telapak tangannya terdapat tulisan yang telah ia siapkan dari rumah. Ia bercerita, tulisan di tangannya merupakan jawaban-jawaban seputar PKH, jika sewaktu-waktu Jokowi akan mengajukan pertanyaan mengenai hal tersebut.
"Ini jawaban kalau nanti ada pertanyaan dari Pak Presiden seperti singkatan PKH dan P2K2 itu apa," ucapnya sambil tersenyum.
Baca:
Beri Bantuan ke Peserta PKH di Kalbar, Jokowi: Gunakan untuk Kebutuhan Produktif
Ia berharap dengan kehadiran Jokowi ke Kota Bandung bisa memberikan semangat dan membuat kota ini semakin lebih maju ke depannya.
Selain Kokom, penerima bantuan lainnya adalah Aira Ainur Rahmamuhian. Ia memperoleh bantuan kaki dan tangan palsu, buku sekolah, serta bantuan tunai sebesar Rp36.125.000.
Sejak 9 tahun silam, kedua kaki dan satu tangan Aira terpaksa diamputasi karena tersengat listrik. Kini, di usia 13 tahun Aira telah duduk di bangku kelas 7 MTs Persis Padalarang.
"Alhamdulillah, sangat bersyukur dan berterima kasih. Tadi juga katanya nanti akan dikasih beasiswa untuk sekolah," ungkap Aira.
Selain itu, Jokowi juga memberikan bantuan pengembangan usaha menjahit pakaian kepada Fatur Rahmat dan beberapa kaus ke warga di sekitar Pasar Cicaheum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
