Semarang: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy menyebut Presiden Joko Widodo bakal menjadikan Papua sebagai model solusi penanganan stunting. Muhadjir mengatakan angka stunting di Bumi Cenderawasih itu tergolong sangat tinggi tapi mudah ditangani.
"Program prioritas, Papua akan jadi model solusi. Karena angka stunting di sana sangat tinggi dan relatif mudah bisa dibaca. Karena secara spasial berada dalam satu tempat dan tidak menyebar," kata Muhadjir di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 2 November 2019.
Muhadjir menjelaskan penanganan kasus stunting di luar Papua justru tergolong sulit ditangani. Seperti stunting di Provinsi Jawa Tengah karena menyebar merata di semua wilayah. "Karena menyebar dalam jepitan-jepitan (wilayah). Sudah harus ditangani secara lebih jeli. Kelihatannya sedikit tapi penyelesaiannya sulit," jelas Muhadjir.
Muhadjir berujar masalah stunting sudah menjadi sorotan nasional. Pemerintah berkomitmen menekan angka stunting di Tanah Air.
Muhadjir bercerita saat ini angka stunting di Indonesia masih sekitar 20 persen dari jumlah penduduk. Bahkan, angka stunting juga pernah berada di atas 37 persen. "Kita berusaha mempertahankan tren menurun ini sebaik mungkin. Targetnya, 2024 menjadi dibawah 20 persen," pungkas Muhadjir.
Semarang: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy menyebut Presiden Joko Widodo bakal menjadikan Papua sebagai model solusi penanganan stunting. Muhadjir mengatakan angka stunting di Bumi Cenderawasih itu tergolong sangat tinggi tapi mudah ditangani.
"Program prioritas, Papua akan jadi model solusi. Karena angka stunting di sana sangat tinggi dan relatif mudah bisa dibaca. Karena secara spasial berada dalam satu tempat dan tidak menyebar," kata Muhadjir di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 2 November 2019.
Muhadjir menjelaskan penanganan kasus stunting di luar Papua justru tergolong sulit ditangani. Seperti stunting di Provinsi Jawa Tengah karena menyebar merata di semua wilayah. "Karena menyebar dalam jepitan-jepitan (wilayah). Sudah harus ditangani secara lebih jeli. Kelihatannya sedikit tapi penyelesaiannya sulit," jelas Muhadjir.
Muhadjir berujar masalah stunting sudah menjadi sorotan nasional. Pemerintah berkomitmen menekan angka stunting di Tanah Air.
Muhadjir bercerita saat ini angka stunting di Indonesia masih sekitar 20 persen dari jumlah penduduk. Bahkan, angka stunting juga pernah berada di atas 37 persen. "Kita berusaha mempertahankan tren menurun ini sebaik mungkin. Targetnya, 2024 menjadi dibawah 20 persen," pungkas Muhadjir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)
