medcom.id, Samarinda: Personel Bhabinkamtibmas Polsekta Kawasan Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur, memberi bimbingan penghafalan Alquran kepada anak-anak buruh dan pedagang di pelabuhan setempat. Selain penghafalan Alquran, mereka juga diajarkan menghafal Pancasila.
"Bimbingan penghafalan ayat-ayat pendek Alquran kepada anak buruh pelabuhan dan pedagang itu sebagai bentuk kepedulian Polri dalam memberikan bimbingan keimanan dan ketaqwaan kepada mereka," ujar Kepala Sub Bagian Humas Polresta Samarinda Inspektur Polisi Satu Hardi, dikutip Antara.
Bimbingan penghafalan Alquran diberikan kepada 11 anak buruh dan pedagang pelabuhan. "Materi diberikan Aipda Abdul Kholiq hafalan ayat-ayat pendek Alquran," kata Hardi.
Kegiatan tersebut, kata Hardi, merupakan program Polda Kaltim agar Bhabinkamtibmas dapat memberikan pelajaran kepada anak-anak yang berada di daerah terpencil.
"Namun, karena Kota Samarinda bukan daerah terpencil, program pengajaran atau Bhabinkamtibmas mengajar itu diberikan kepada anak-anak yang berada di kawasan yang tidak tersentuh pendidikan atau tidak ada gurunya, salah satunya di kawasan Pelabuhan Samarinda," katanya.
Program pengajaran menghafal Alquran dan Pancasila itu akan terus dilakukan kepada anak-anak. Terutama di daerah pedalaman yang tidak tersentuh pendidikan formal dan anak-anak dari keluarga tidak mampu.
medcom.id, Samarinda: Personel Bhabinkamtibmas Polsekta Kawasan Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur, memberi bimbingan penghafalan Alquran kepada anak-anak buruh dan pedagang di pelabuhan setempat. Selain penghafalan Alquran, mereka juga diajarkan menghafal Pancasila.
"Bimbingan penghafalan ayat-ayat pendek Alquran kepada anak buruh pelabuhan dan pedagang itu sebagai bentuk kepedulian Polri dalam memberikan bimbingan keimanan dan ketaqwaan kepada mereka," ujar Kepala Sub Bagian Humas Polresta Samarinda Inspektur Polisi Satu Hardi, dikutip
Antara.
Bimbingan penghafalan Alquran diberikan kepada 11 anak buruh dan pedagang pelabuhan. "Materi diberikan Aipda Abdul Kholiq hafalan ayat-ayat pendek Alquran," kata Hardi.
Kegiatan tersebut, kata Hardi, merupakan program Polda Kaltim agar Bhabinkamtibmas dapat memberikan pelajaran kepada anak-anak yang berada di daerah terpencil.
"Namun, karena Kota Samarinda bukan daerah terpencil, program pengajaran atau Bhabinkamtibmas mengajar itu diberikan kepada anak-anak yang berada di kawasan yang tidak tersentuh pendidikan atau tidak ada gurunya, salah satunya di kawasan Pelabuhan Samarinda," katanya.
Program pengajaran menghafal Alquran dan Pancasila itu akan terus dilakukan kepada anak-anak. Terutama di daerah pedalaman yang tidak tersentuh pendidikan formal dan anak-anak dari keluarga tidak mampu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
