Ogan Ilir: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir, Sumatra Selatan, akan memulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Untuk jenjang SMP akan dimulai pada 31 Agustus 2021 dan tingkat TK/PAUD dan SD dimulai 6 September mendatang.
"Saya sudah meninjau beberapa sekolah kemarin dan saya pastikan untuk PTM terbatas di Ogan Ilir sudah siap dilakukan," kata Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, Jumat, 27 Agustus 2021.
Panca mengatakan Pemkab Ogan Ilir terus mendorong dan mengupayakan agar PTM secara terbatas dapat dijalankan.
"Pelaksanaan PTM tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat karena pandemi covid-19 belum berakhir," ujarnya.
Baca juga: Level 3 Zona Kuning di Tangsel Bertambah
Panca menyampaikan, anak-anak TK/PAUD hingga SMP tentunya sudah menunggu sekali kegiatan belajar di sekolah. Dengan segera terealisasinya kegiatan itu, harapan pihak sekolah dan seluruh orang tua di Ogan Ilir segera terwujud.
“Tentu nantinya ada persyaratan kalau sudah diberlakukan kembali sekolah tatap muka. Siswa tidak boleh melebih 50 persen dalam satu kelas,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir, Dicky Syailendra, menjelaskan kegiatan PTM nantinya masih dalam tahap uji coba. Setelah dilaksanakan, nanti akan dilakukan evaluasi kembali.
“Sifatnya nanti uji coba. Dua bulan kedepan akan kita evaluasi. PTM yang akan digelar di Ogan Ilir nantinya mulai dari kapasitas kelas hingga jam belajar semuanya diatur,” imbuhnya.
Ogan Ilir: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir, Sumatra Selatan, akan memulai melaksanakan
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Untuk jenjang SMP akan dimulai pada 31 Agustus 2021 dan tingkat TK/PAUD dan SD dimulai 6 September mendatang.
"Saya sudah meninjau beberapa sekolah kemarin dan saya pastikan untuk PTM terbatas di Ogan Ilir sudah siap dilakukan," kata Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, Jumat, 27 Agustus 2021.
Panca mengatakan Pemkab Ogan Ilir terus mendorong dan mengupayakan agar PTM secara terbatas dapat dijalankan.
"Pelaksanaan PTM tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat karena pandemi covid-19 belum berakhir," ujarnya.
Baca juga:
Level 3 Zona Kuning di Tangsel Bertambah
Panca menyampaikan, anak-anak TK/PAUD hingga SMP tentunya sudah menunggu sekali kegiatan belajar di sekolah. Dengan segera terealisasinya kegiatan itu, harapan pihak sekolah dan seluruh orang tua di Ogan Ilir segera terwujud.
“Tentu nantinya ada persyaratan kalau sudah diberlakukan kembali sekolah tatap muka. Siswa tidak boleh melebih 50 persen dalam satu kelas,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir, Dicky Syailendra, menjelaskan kegiatan PTM nantinya masih dalam tahap uji coba. Setelah dilaksanakan, nanti akan dilakukan evaluasi kembali.
“Sifatnya nanti uji coba. Dua bulan kedepan akan kita evaluasi. PTM yang akan digelar di Ogan Ilir nantinya mulai dari kapasitas kelas hingga jam belajar semuanya diatur,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
