"Petani yang berada di kawasan kawah timbang agar berhati-hati, tidak terlalu pagi untuk berangkat ke ladang, beraktifitas disekitar kawah timbang pada waktu sekarang sangat riskan sekali untuk terpapar gas CO2," terang Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng, Surip, Selasa, 17 Januari 2023.
Surip merekomendasikan masyarakat agar tidak melewati jalur dekat Kawah Timbang. Saat ini, radius aman untuk Kawah Timbang 500 meter dari bibir kawah.
| Baca: Puluhan Siswa SMP Keracunan Massal, Polisi Selidiki Pihak Sekolah |
"Jalan menuju ke ladang melalui depan kawah timbang sangat berbahaya, apalagi musim hujan, mendung dan berkabut. Petani tidak kami sarankan melewati jalur itu," ujar dia.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Secara pengamatan visual yang dilakukan Pos Pengamatan Gunung Api Dieng menggunakan CCTV di lokasi Kawah Timbang, luncuran gas beracun hanya terjadi di area bibir kawah. Menurut catatan mereka, konsentrasi gas karbondioksida di Kawah Timbang Dieng hingga Selasa, 17 Januari 2023, volumenya telah mencapai rata-rata 0,558 persen.
"Lebih besar karena ada dua sensor yang sudah dipasang di sana dengan sensor yang kita bawa, mungkin ada perbedaan yang jelas, disini sudah diatas ambang batas normal, ambang batas normal 0,5 persen volume dan sekarang 0,9 persen volume. Rata-rata 0,558 persen volume," tandas Surip. (Narendra Wisnu)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
