Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan menggeser jadwal vaksinasi covid-19 dosis kedua bagi penerima vaksin Sinovac. Pasalnya, persediaan vaksin Sinovac di Kota Bekasi, minim.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengakui, penerima vaksin Sinovac di Kota Bekasi relatif banyak. Namun, Pemkot Bekasi saat ini justru mendapatkan kiriman vaksin Pfizer.
Sehingga, akan ada pergeseran jadewal penyuntikkan dosis kedua lantaran pihaknya belum mendapatkan kiriman vaksin Sinovac.
Baca juga: Besok, Kota Bekasi Vaksinasi Massal Menggunakan 362.700 Vaksin Pfizer
"Kalau vaksinnya datangnya on time, kita tidak terlalu sulit. Ini makanya nanti akan ada pergeseran-pergeseran, orang yang waktunya vaksin belum ada vaksinnya. Kecuali kita vaksinnya ada, ini mah vaksinnya belum ada, kan nunggu pusat (pemerintah pusat)," kata Rahmat, Rabu, 25 Agustus 2021.
Rahmat menyatakan, Pemkot Bekasi saat ini masih memiliki vaksin Sinovac. "Ada tapi enggak banyak."
Lebih lanjut dirinya menyatakan bahwa saat ini pihaknya telah menerima hampir 1,3 juta dosis vaksin covid-19 berbagai jenis.
"Yang sudah kita vaksin kan hampir 831 ribu, dan kita sekarang sudah hampir 1,3 juta terima, ini sudah macam-macam, Pfizer, AstraZeneca," jelasnya.
Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan menggeser jadwal
vaksinasi covid-19 dosis kedua bagi penerima vaksin Sinovac. Pasalnya, persediaan vaksin Sinovac di Kota Bekasi, minim.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengakui, penerima vaksin Sinovac di Kota Bekasi relatif banyak. Namun, Pemkot Bekasi saat ini justru mendapatkan kiriman vaksin Pfizer.
Sehingga, akan ada pergeseran jadewal penyuntikkan dosis kedua lantaran pihaknya belum mendapatkan kiriman vaksin Sinovac.
Baca juga:
Besok, Kota Bekasi Vaksinasi Massal Menggunakan 362.700 Vaksin Pfizer
"Kalau vaksinnya datangnya
on time, kita tidak terlalu sulit. Ini makanya nanti akan ada pergeseran-pergeseran, orang yang waktunya vaksin belum ada vaksinnya. Kecuali kita vaksinnya ada, ini mah vaksinnya belum ada, kan nunggu pusat (pemerintah pusat)," kata Rahmat, Rabu, 25 Agustus 2021.
Rahmat menyatakan, Pemkot Bekasi saat ini masih memiliki vaksin Sinovac. "Ada tapi enggak banyak."
Lebih lanjut dirinya menyatakan bahwa saat ini pihaknya telah menerima hampir 1,3 juta dosis vaksin covid-19 berbagai jenis.
"Yang sudah kita vaksin kan hampir 831 ribu, dan kita sekarang sudah hampir 1,3 juta terima, ini sudah macam-macam, Pfizer, AstraZeneca," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
