Yogyakarta: Kasus kematian pasien covid-19 yang isolasi mandiri (isoman) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) disebut menurun selama awal Agustus 2021. Penurunan ini dibandingkan dengan data pada Juli lalu.
Wakil Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Indrayanto, mengatakan, sebanyak 131 kematian pasien isoman pada 1-12 Agustus. Jumlah ini menurun hampir 50 persen dibanding awal bulan lalu.
"Kematian (pasien isoman) awal Juli ada 254 kasus. Pada periode tersebut memang trennya merangkak (naik)," kata Indriyanto, Sabtu, 14 Agustus 2021.
Ia mengatakan, situasi itu juga beriringan dengan penurunan kasus konfirmasi positif covid-19 dalam beberapa waktu terakhir. Kendati pun, kasus konfirmasi masih fluktuatif karena rata-rata harian masih di atas 1.000 kasus.
Baca juga: Pemkot Kediri Anjurkan Perlombaan HUT RI Digelar Virtual
Di sisi lain, fasilitas kesehatan juga melakukan berbagai pembenahan. Bed untuk pasien covid-19 juga ditambah.
"Lalu, juga dukungan Puskesmas dalam pengawasan pasien isoman disertai bantuan nakes dari TNI," terang dia.
Indriyanto menyebut, masyarakat kini kian sadar dan mau untuk diajak isolasi di selter. Sebab, isolasi di selter mendapat berbagai jaminan, mulai pemantauan kesehatan hingga makanan.
Terbaru, Pemerintah DIY merilis kasus konfirmasi positif covid-19 hari ini sebanyak 1.788 kasus. Tambahan kasus itu membuat total kasus terkonfirmasi menjadi 137.525 kasus. Persentase rata-rata positif covid-19 hari ini sebesar 31,03 persen.
Sementara, kasus covid-19 pada lima hari sebelumnya yaki 1.243 (13 Agustus); 1.083 (12 Agustus); 1.510 (11 Agustus); 1.487 (10 Agustus); dan 733 (9 Agustus). Selain itu, terjadi penambahan kasus sembuh sebanyak 1.460 kasus, sehingga total sembuh menjadi 106.142 kasus. Sementara, penambahan kasus meninggal sebanyak 42 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 4.209 kasus.
Yogyakarta: Kasus kematian
pasien covid-19 yang isolasi mandiri (isoman) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) disebut menurun selama awal Agustus 2021. Penurunan ini dibandingkan dengan data pada Juli lalu.
Wakil Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Indrayanto, mengatakan, sebanyak 131 kematian pasien isoman pada 1-12 Agustus. Jumlah ini menurun hampir 50 persen dibanding awal bulan lalu.
"Kematian (pasien isoman) awal Juli ada 254 kasus. Pada periode tersebut memang trennya merangkak (naik)," kata Indriyanto, Sabtu, 14 Agustus 2021.
Ia mengatakan, situasi itu juga beriringan dengan penurunan kasus konfirmasi positif covid-19 dalam beberapa waktu terakhir. Kendati pun, kasus konfirmasi masih fluktuatif karena rata-rata harian masih di atas 1.000 kasus.
Baca juga:
Pemkot Kediri Anjurkan Perlombaan HUT RI Digelar Virtual
Di sisi lain, fasilitas kesehatan juga melakukan berbagai pembenahan. Bed untuk pasien covid-19 juga ditambah.
"Lalu, juga dukungan Puskesmas dalam pengawasan pasien isoman disertai bantuan nakes dari TNI," terang dia.
Indriyanto menyebut, masyarakat kini kian sadar dan mau untuk diajak isolasi di selter. Sebab, isolasi di selter mendapat berbagai jaminan, mulai pemantauan kesehatan hingga makanan.
Terbaru, Pemerintah DIY merilis kasus konfirmasi positif covid-19 hari ini sebanyak 1.788 kasus. Tambahan kasus itu membuat total kasus terkonfirmasi menjadi 137.525 kasus. Persentase rata-rata positif covid-19 hari ini sebesar 31,03 persen.
Sementara, kasus covid-19 pada lima hari sebelumnya yaki 1.243 (13 Agustus); 1.083 (12 Agustus); 1.510 (11 Agustus); 1.487 (10 Agustus); dan 733 (9 Agustus). Selain itu, terjadi penambahan kasus sembuh sebanyak 1.460 kasus, sehingga total sembuh menjadi 106.142 kasus. Sementara, penambahan kasus meninggal sebanyak 42 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 4.209 kasus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)
