Muncul Klaster Baru, Satu RT di Banyumas Terapkan Lockdown Mikro

Banyumas: Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, menerapkan penguncian (lockdown) mikro di RT 01/RW 07 Desa Karangtalun, Kecamatan Purwojati. Terdapat 29 warga positif covid-19 di wilayah tersebut.  Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan pihaknya sebetulnya akan membawa warga yang positif covid-19 ke rumah karantina di Baturraden. Tetapi, mengingat ada lanjut usia (lansia) dan anak bawah lima tahun (balita), mereka tidak mau.  "Karena itulah, kebijakan yang ditempuh adalah dengan mengeluarkan kebijakan micro lockdown," jelas Achmad, dilansir dari MediaIndonesia.com, Senin, 17 Mei 2021.  Pemkab Banyumas akan memberikan bantuan logistik kepada warga yang positif. Selain itu, Satgas Covid-19 di desa dan kecamatan melakukan penjagaan dan pengawasan supaya isolasi mandiri berjalan dengan baik.  "Yang penting adalah bagaimana proses karantina berjalan dengan baik. Saya mengimbau warga untuk tertib, tidak ke mana-mana," ucap Achmad. Baca: Muncul Klaster Covid, Masjid Al Waqar Malang Ditutup Sementara Ia mengungkapkan bahwa warga setempat juga telah menandatangani kesanggupan untuk melaksanakan micro lockdown dan isolasi mandiri. Masyarakat luar juga tidak diperbolehkan masuk ke RT tersebut. Achmad memaparkan, kasus covid-19 di desa itu diketahui pada 7 Mei. Melalui tes swab, diketahui ada delapan warga yang positif. Kemudian, pada 8 Mei bertambah dua orang dan pada 11 Mei bertambah 19 orang yang positif.