Aceh Tamiang: Bayi berusia 3 tahun di Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh meninggal karena terseret arus banjir saat bermain air di halaman depan rumah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, Iman Suhery, mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu pagi, 22 Januari 2023.
"Korban bermain air banjir (mandi) di halaman depan rumahnya di Dusun Merpati Putih, Kampung Landuh, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Kemudian, pada siang hari sekira pukul 15.00 WIB, ibu korban tidak lagi melihat anaknya," kata Iman kepada Medcom.id, Senin, 23 Januari 2023.
Kemudian ketika sang ibu sadar anaknya telah hilang, ia segera melaporkan ke perangkat desa agar mengumumkannya jika ada warga yang melihat korban.
"Tetangga dan masyarakat pun ikut melakukan pencarian dan sekira pukul 17.00 WIB korban ditemukan dalam parit simpang 3. Korban sempat dibawa ke bidan desa dan juga ke dokter terdekat," jelas Iman.
Nasib malang, bayi laki-laki bernama Atta Hafiz Al-Farezi itu nyawanya tak tertolong, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Saat ini almarhum disemayamkan di rumah kakeknya karena rumah duka sedang dilanda banjir," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Aceh Tamiang:
Bayi berusia 3 tahun di Kabupaten Aceh Tamiang,
Aceh meninggal karena terseret arus
banjir saat bermain air di halaman depan rumah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, Iman Suhery, mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu pagi, 22 Januari 2023.
"Korban bermain air banjir (mandi) di halaman depan rumahnya di Dusun Merpati Putih, Kampung Landuh, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Kemudian, pada siang hari sekira pukul 15.00 WIB, ibu korban tidak lagi melihat anaknya," kata Iman kepada Medcom.id, Senin, 23 Januari 2023.
Kemudian ketika sang ibu sadar anaknya telah hilang, ia segera melaporkan ke perangkat desa agar mengumumkannya jika ada warga yang melihat korban.
"Tetangga dan masyarakat pun ikut melakukan pencarian dan sekira pukul 17.00 WIB korban ditemukan dalam parit simpang 3. Korban sempat dibawa ke bidan desa dan juga ke dokter terdekat," jelas Iman.
Nasib malang, bayi laki-laki bernama Atta Hafiz Al-Farezi itu nyawanya tak tertolong, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Saat ini almarhum disemayamkan di rumah kakeknya karena rumah duka sedang dilanda banjir," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
