Cilacap: Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap, Jawa Tengah memperingatkan gelombang tinggi mulai 29-30 Agustus mendatang. Gelombang tinggi diprediksi dapat mencapai maksimal hingga 6 meter.
Pengamat cuaca BMKG Tunggul Wulung Cilacap Sawardi mengatakan mulai 29-30 Agustus gelombang di perairan Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan DIY sangat tinggi.
"Gelombang sangat tinggi berkisar antara 4-6 meter. Sedangkan untuk kecepatan angin maksimal dapat mencapai 20 knot. Arah angin Timur dan Tenggara," kata Sawardi, Minggu, 28 Agustus 2022.
Menurutnya, gelombang sangat tinggi di Jawa Barat terjadi di Sukabumi, Cianjur, Garut hingga Pangandaran. Sedangkan di Jateng, terjadi di Cilacap, Kebumen dan Purworejo. Sedangkan di DIY, gelombang tinggi potensial terjadi di Kulonrpogo, Bantul hingga Gunungkidul.
Dijelaskan oleh Sawardi, kepada pengunjung pantai, nelayan dan pengguna jasa kelautan lainnya untuk waspada.
"Kami minta masyarakat pesisir seperti nelayan dan pengunjung pantai untuk waspada terhadap cuaca buruk yang potensial terjadi," tambahnya
Cilacap: Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap, Jawa Tengah memperingatkan
gelombang tinggi mulai 29-30 Agustus mendatang. Gelombang tinggi diprediksi dapat mencapai maksimal hingga 6 meter.
Pengamat cuaca
BMKG Tunggul Wulung Cilacap Sawardi mengatakan mulai 29-30 Agustus gelombang di perairan Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan DIY sangat tinggi.
"
Gelombang sangat tinggi berkisar antara 4-6 meter. Sedangkan untuk kecepatan angin maksimal dapat mencapai 20 knot. Arah angin Timur dan Tenggara," kata Sawardi, Minggu, 28 Agustus 2022.
Menurutnya, gelombang sangat tinggi di Jawa Barat terjadi di Sukabumi, Cianjur, Garut hingga Pangandaran. Sedangkan di Jateng, terjadi di Cilacap, Kebumen dan Purworejo. Sedangkan di DIY, gelombang tinggi potensial terjadi di Kulonrpogo, Bantul hingga Gunungkidul.
Dijelaskan oleh Sawardi, kepada pengunjung pantai, nelayan dan pengguna jasa kelautan lainnya untuk waspada.
"Kami minta masyarakat pesisir seperti nelayan dan pengunjung pantai untuk waspada terhadap cuaca buruk yang potensial terjadi," tambahnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
