Lalu Lintas Tol Japek Meningkat Setelah Ada Tol Layang

Bekasi: Lalu lintas kendaraan yang melintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek meningkat setelah pengoperasian Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek Elevated). Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, mengatakan, hasil evaluasi sementara, jumlah pengguna jalan tol layang Jakarta-Cikampek, terutama di ruas jalur A dari Cikunir sampai Karawang mencapai 1.800 kendaraan per jam pada sore hari. Kemudian, di jalur B dari Karawang sampai Cikunir mencapai lebih dari 2.600 kendaraan per jam pada rentang waktu yang sama. “Kami juga mencatat, pengoperasian Japek Elevated mengakibatkan kenaikan lalu lintas yang cukup signifikan pada beberapa gerbang tol (GT). Seperti GT Karawang Timur, GT Kalihurip Utama 1, GT Cikampek Utama 1," ujarnya, Selasa, 17 Desember 2019. Menurut Heru, kondisi lalu lintas di jalan tol yang baru diresmikan 12 Desember 2019 itu ramai lancar pada hari pertama. Data dari Jasa Marga menunjukkan kapasitas rasio di jalur A mencapai 0,4 dan di jalur B mencapai hampir 0,6. Ia menyebut peningkatan lalu lintas pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek sebesar 5,8 persen dari lalu lintas harian rata-rata (LHR). Atau, dari 413.000 menjadi 437.000 kendaraan. Heru menambahkan evaluasi tersebut masih bersifat sementara. Secara berkala, kinerja pencapaian target lalu lintas akan terus dievaluasi. "Kami persilakan pengguna jalan mencoba Japek Elevated dengan tetap mematuhi peraturan dan menjaga ketertiban lalu lintas," tutupnya.