Bekasi: Kerumunan antrean warga yang hendak mengikuti vaksinasi massal covid-19 di Kota Bekasi sempat terjadi pada Kamis pagi, 8 Juli 2021.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengatakan warga yang mengikuti vaksinasi massal tersebut telah melalui Tes Swab Antigen di Puskesmas sesuai domisili. Sehingga warga yang reaktif pada Tes Swab Antigen dipastikan tidak hadir.
"Bukan persoalan kerumunan sekarang, tapi aman tidak dia datang ke sini. Apalagi kalau pak, ini (Stadion Patriot Candrabhaga) kapasitasnya cuma 35 ribu bukan 50 ribu, ya bukan suruh duduk di sana (tribun penonton). Yang penting adalah saat dia datang ke sini antigen sudah. Karena itu, reaktif tidak bisa ikut, PCR," kata Rahmat di Bekasi, Kamis, 8 Juli 2021.
Baca: Diguyur Hujan Desar Selama 2 Hari, Rumah Warga di Jeneponto Terseret Banjir
Rahmat memastikan pihaknya telah melakukan antisipasi terjadinya penyebaran kasus covid-19 dalam vaksinasi massal tersebut. Menurut dia semua tahapan sudah dipikirkan matang demi mencegah klaster baru penyebaran covid-19.
"Sudah swab antigen, sudah non reaktif, jadi yang datang ke sini aman, kan 24 jam kan. Kalau ada yang bilang klaster, apa, kita sudah antisipasi ya. Kalau orang habis antisipasi, habis antigen, terus meninggal, itu kan urusan Tuhan," jelasnya.
Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat, kembali menggelar vaksinasi covid-19 massal di Stadion Patriot Candrabhaga, Kamis, 8 Juli 2021.
Dalam vaksinasi kali ini Pemkot Bekasi menargetkan 50 ribu orang tervaksinasi dengan sasaran warga berusia 18 tahun ke atas dan lanjut usia (lansia).
Rahmat Effendi menyampaikan vaksinasi massal tersebut dilakukan dalam satu sesi mulai dari pukul 07.00 WIB. Warga penerima vaksin yang datang ke stadion telah melewati skrining di kelurahan dan puskesmas domisili.
Warga yang tinggal di Kota Bekasi namun tidak memiliki KTP Kota Bekasi harus menyertakan surat pengantar RT dan RW beserta fotokopi KTP saat mendaftar ke kantor kelurahan domisili.
Warga penerima vaksinasi telah menjalani skrining atau pemeriksaan kesehatan dan tes swab antigen sehari sebelum pelaksanaan. Sehingga saat tiba di Stadion Patriot Candrabhaga hanya dilakukan pemberian vaksin.
Bekasi: Kerumunan antrean warga yang hendak mengikuti
vaksinasi massal covid-19 di Kota Bekasi sempat terjadi pada Kamis pagi, 8 Juli 2021.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengatakan warga yang mengikuti vaksinasi massal tersebut telah melalui Tes Swab Antigen di Puskesmas sesuai domisili. Sehingga warga yang reaktif pada Tes Swab Antigen dipastikan tidak hadir.
"Bukan persoalan kerumunan sekarang, tapi aman tidak dia datang ke sini. Apalagi kalau pak, ini (Stadion Patriot Candrabhaga) kapasitasnya cuma 35 ribu bukan 50 ribu, ya bukan suruh duduk di sana (tribun penonton). Yang penting adalah saat dia datang ke sini antigen sudah. Karena itu, reaktif tidak bisa ikut, PCR," kata Rahmat di Bekasi, Kamis, 8 Juli 2021.
Baca:
Diguyur Hujan Desar Selama 2 Hari, Rumah Warga di Jeneponto Terseret Banjir
Rahmat memastikan pihaknya telah melakukan antisipasi terjadinya penyebaran kasus covid-19 dalam vaksinasi massal tersebut. Menurut dia semua tahapan sudah dipikirkan matang demi mencegah klaster baru penyebaran covid-19.
"Sudah swab antigen, sudah non reaktif, jadi yang datang ke sini aman, kan 24 jam kan. Kalau ada yang bilang klaster, apa, kita sudah antisipasi ya. Kalau orang habis antisipasi, habis antigen, terus meninggal, itu kan urusan Tuhan," jelasnya.
Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat, kembali menggelar vaksinasi covid-19 massal di Stadion Patriot Candrabhaga, Kamis, 8 Juli 2021.
Dalam vaksinasi kali ini Pemkot Bekasi menargetkan 50 ribu orang tervaksinasi dengan sasaran warga berusia 18 tahun ke atas dan lanjut usia (lansia).
Rahmat Effendi menyampaikan vaksinasi massal tersebut dilakukan dalam satu sesi mulai dari pukul 07.00 WIB. Warga penerima vaksin yang datang ke stadion telah melewati skrining di kelurahan dan puskesmas domisili.
Warga yang tinggal di Kota Bekasi namun tidak memiliki KTP Kota Bekasi harus menyertakan surat pengantar RT dan RW beserta fotokopi KTP saat mendaftar ke kantor kelurahan domisili.
Warga penerima vaksinasi telah menjalani skrining atau pemeriksaan kesehatan dan tes swab antigen sehari sebelum pelaksanaan. Sehingga saat tiba di Stadion Patriot Candrabhaga hanya dilakukan pemberian vaksin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
