medcom.id, Manado: Lalu lintas Jalan Piere Tendean di pusat Kota Manado, Rabu malam 10 Mei 2017, lumpuh total. Hal ini disebabkan adanya aksi damai untuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Kondisi ini pun dikeluhkan beberapa pengendara.
"Seharusnya aksi semacam begini jangan memakai badan jalan. Kalau begini, kan aktivitas warga lain ikut terganggu," kata Junaidi, sopir angkot yang terjebak dikerumunan warga.
Seorang pengendara lain, Andika juga mengeluhkan hal yang sama. Menurutnya, aksi damai lebih baik dilakukan di lapangan terbuka agar tidak mengganggu aktivitas warga lainnya.
"Di lapangan Mega Mas kan luas. Kenapa tidak di sana saja. Jangan lah di badan jalan. Bukan tidak menghargai tapi harusnya lebih bijak dalam memilih tempat aksi begini," kata dia.
Baca: Warga Manado Gelar Aksi Damai untuk Ahok
Meski begitu, tak sedikit pula pengendara lain yang mendukung aksi solidaritas untuk Ahok, Bahkan diantara mereka turut menikmati jalannya aksi.
"Yah biarlah dulu. Kan sebentar lagi juga usai aksinya. Kita nonton saja dari mobil," kata Calvin.
Pantauan Metrotvnews.com, aksi yang dimulai sejak pukul 19.00 WITa ini langsung membuat lalu lintas macet parah. Petugas gabungan dari kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Manado pun tak bisa berbuat banyak.
Para pengendara pun akhirnya memilih mematikan kendaraan dan memarkirnya di tengah jalan menunggu aksi selesai.
medcom.id, Manado: Lalu lintas Jalan Piere Tendean di pusat Kota Manado, Rabu malam 10 Mei 2017, lumpuh total. Hal ini disebabkan adanya aksi damai untuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Kondisi ini pun dikeluhkan beberapa pengendara.
"Seharusnya aksi semacam begini jangan memakai badan jalan. Kalau begini, kan aktivitas warga lain ikut terganggu," kata Junaidi, sopir angkot yang terjebak dikerumunan warga.
Seorang pengendara lain, Andika juga mengeluhkan hal yang sama. Menurutnya, aksi damai lebih baik dilakukan di lapangan terbuka agar tidak mengganggu aktivitas warga lainnya.
"Di lapangan Mega Mas kan luas. Kenapa tidak di sana saja. Jangan lah di badan jalan. Bukan tidak menghargai tapi harusnya lebih bijak dalam memilih tempat aksi begini," kata dia.
Baca: Warga Manado Gelar Aksi Damai untuk Ahok
Meski begitu, tak sedikit pula pengendara lain yang mendukung aksi solidaritas untuk Ahok, Bahkan diantara mereka turut menikmati jalannya aksi.
"Yah biarlah dulu. Kan sebentar lagi juga usai aksinya. Kita nonton saja dari mobil," kata Calvin.
Pantauan
Metrotvnews.com, aksi yang dimulai sejak pukul 19.00 WITa ini langsung membuat lalu lintas macet parah. Petugas gabungan dari kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Manado pun tak bisa berbuat banyak.
Para pengendara pun akhirnya memilih mematikan kendaraan dan memarkirnya di tengah jalan menunggu aksi selesai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)
