5 ABK Korban Hilang Tenggelamnya LCT Anugrah, Diduga Terjebak Dalam Kapal

Banjarmasin: Upaya pencarian korban tenggelamnya kapal Land Craft Tank (LCT) Anugerah Indah di perairan Sanipah, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, terus berlangsung. Sebanyak lima orang ABK yang diduga terjebak di dalam kapal hingga kini belum ditemukan. "Upaya pencarian ABK korban LCT Anugerah Indah terus berlangsung. Dari enam orang yang hilang baru ditemukan satu orang, sehingga masih ada lima orang ABK yang belum ditemukan," ungkap Kepala Seksi SAR Badan SAR Nasional Banjarmasin, Amri Zuna Kurniawan, Senin, 27 Junia 2022. Kondisi cuaca buruk di wilayah perairan menyebabkan upaya pencarian korban oleh tim SAR gabungan ini menjadi sulit. BMKG Kalsel mencatat tinggi gelombang di perairan Selatan Kalimantan dalam beberapa hari terakhir mencapai 1,5 meter hingga 2 meter. Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa tenggelamnya kapal LCT Anugerah Indah yang mengangkut alat berat jenis exavator tersebut terjadi, Kamis malam, 23 Juni di lokasi sekitar lima mil dari Desa Sanipah, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut.   Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Muara Banjar, Kalsel tujuan Samarinda, Kalimantan Timur ini membawa 11 ABK. Sejauh ini baru enam orang yang telah ditemukan, empat di antaranya selamat. Diperkirakan masih ada lima orang ABK yang terjebak di dalam kapal LCT Anugerah Indah dan ikut tenggelam. Tim SAR menemukan bangkai kapal LCT Anugerah Indah dalam posisi terbalik pada koordinat -4.184145, +114.658525, serta sebuah lifecrab atau perahu penyelamat yang terapung di perairan Tanjung Selatan. Peristiwa tenggelamnya kapal di perairan Kalsel ini sudah beberapa kali terjadi sepanjang 2022.