Bandung: Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bandung Kunrat Kasmiri mengatakan tidak ada perlakukan spesial jika warga binaannya telah bebas dari hukuman. Dia pun mempersilahkan apabila ada penjemputan khusus di luar lapas terhadap warga binaan yang bebas.
Hal itu dikatakan Kunrat menyusul adanya rencana penjemputan dari pendukung Anas Urbaningrum yang akan bebas dari Lapas Sukamiskin Bandung besok, Selasa, 11 April 2023. Rencana tersebut telah dikatakan oleh adik dari Anas, yaitu Anna Lutfie.
"Kalau hal yang lain saya pikir seperti warga binaan yang lain saja, tidak ada yang khusus dan spesial, tapi memang ada surat masuk ke kami terkait dengan penjemputan. Akan ada teman-teman mas AU akan menjemput ke Lapas, saya bilang itu terserah saja, karena itu kewenangan siapapun, kami tidak di ranah itu," ucap Kunrat di Lapas Sukamiskin Bandung, Senin, 10 April 2023.
Kunrat mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pemberkasan dokumen-dokumen terkait bebasnya Anas Urbaningrum. Dia pun memastikan agar tidak ada permasalahan soal administrasi.
"Tentunya yang kami harapkan adalah menyiapkan dokumen-dokumen yang bersangkutan, artinya berkas yang bersangkutan kita teliti kembali, keabsahannya, waktunya, dan sebagainya. Supaya pelaksanaannya di hari itu juga tidak ada masalah," kata dia.
Selain itu, lanjut Kunrat, tidak ada acara perpisahan khusus terkait bebasnya Anas Urbaningrum bersama warga binaan lainnya di dalam lapas. Dia memastikan proses bebas Anas akan berjalan lancar dan sesuai prosedur.
"Saya pikir semuanya di sini kalau yang pulang suka ada perpisahan, tapi bukan berarti kemudian ada pesta, tidak. Tapi ya teman-teman yang di dalam yang masih lama itu mendoakan supaya pak Anas sehat, pak Anas juga menyampaikan ke teman-teman supaya sabar, kan etikanya seperti itu," kata dia.
Kunrat menambahkan proses pejemputan Anas Urbaningrum bisa berjalan dengan tertib. Dia pun telah berkoordinasi bersama kepolisian terkait adanya rencana tersebut.
"Saya harap, itu kan hak mereka, tapi tentunya kami pikirkan jangan sampai mengganggu ketertiban masyarakat. Saya pikir teman-teman kepolisian sudah koordinasi dengan kita, untuk menjaga agar hal-hal yang tidak diinginkan di lapas," ucap Kunrat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Kepala Lembaga Pemasyarakatan
(Lapas) Bandung Kunrat Kasmiri mengatakan tidak ada perlakukan spesial jika warga binaannya telah bebas dari hukuman. Dia pun mempersilahkan apabila ada penjemputan khusus di luar lapas terhadap warga binaan yang bebas.
Hal itu dikatakan Kunrat menyusul adanya rencana penjemputan dari pendukung
Anas Urbaningrum yang akan bebas dari Lapas Sukamiskin Bandung besok, Selasa, 11 April 2023. Rencana tersebut telah dikatakan oleh adik dari Anas, yaitu Anna Lutfie.
"Kalau hal yang lain saya pikir seperti warga binaan yang lain saja, tidak ada yang khusus dan spesial, tapi memang ada surat masuk ke kami terkait dengan penjemputan. Akan ada teman-teman mas AU akan menjemput ke Lapas, saya bilang itu terserah saja, karena itu kewenangan siapapun, kami tidak di ranah itu," ucap Kunrat di Lapas Sukamiskin Bandung, Senin, 10 April 2023.
Kunrat mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pemberkasan dokumen-dokumen terkait bebasnya Anas Urbaningrum. Dia pun memastikan agar tidak ada permasalahan soal administrasi.
"Tentunya yang kami harapkan adalah menyiapkan dokumen-dokumen yang bersangkutan, artinya berkas yang bersangkutan kita teliti kembali, keabsahannya, waktunya, dan sebagainya. Supaya pelaksanaannya di hari itu juga tidak ada masalah," kata dia.
Selain itu, lanjut Kunrat, tidak ada acara perpisahan khusus terkait bebasnya Anas Urbaningrum bersama warga binaan lainnya di dalam lapas. Dia memastikan proses bebas Anas akan berjalan lancar dan sesuai prosedur.
"Saya pikir semuanya di sini kalau yang pulang suka ada perpisahan, tapi bukan berarti kemudian ada pesta, tidak. Tapi ya teman-teman yang di dalam yang masih lama itu mendoakan supaya pak Anas sehat, pak Anas juga menyampaikan ke teman-teman supaya sabar, kan etikanya seperti itu," kata dia.
Kunrat menambahkan proses pejemputan Anas Urbaningrum bisa berjalan dengan tertib. Dia pun telah berkoordinasi bersama kepolisian terkait adanya rencana tersebut.
"Saya harap, itu kan hak mereka, tapi tentunya kami pikirkan jangan sampai mengganggu ketertiban masyarakat. Saya pikir teman-teman kepolisian sudah koordinasi dengan kita, untuk menjaga agar hal-hal yang tidak diinginkan di lapas," ucap Kunrat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
