Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Tak Tergiur Maju di Pilgub Jatim

Surabaya: Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, tak tergoda maju di perhelatan Pilgub Jatim 2024 mendatang. Salah satu alasannya, dirinya akan mengabdi untuk mensejahterakan warga Surabaya lepas dari kemiskinan. "Insyaallah tetap di pemilihan wali kota (Pilwali) Surabaya. Saya tidak akan pindah semata-mata untuk warga Surabaya," kata Eri, Sabtu, 21 Januari 2023. Nama Eri kerap muncul dalam berbagai survei elektabilitas sebagai calon wakil gubernur hingga calon gubernur Jatim pada Pilgub Jatim 2024. Bahkan, Eri digadang-gadang bakal mendampingi Khofifah Indar Parawansa sebagai wakil gubernur Jatim. Salah satunya hasil survei Surabaya Survey Center (SSC) yang dilakukan pada 1-10 Januari 2023 di 31 kecamatan se-Kota Surabaya. Di mana Eri elektabilitas sebagai calon Gubernur Jatim 2024 mencapai 17,0 persen.   Namanya berada di peringkat ketiga, di bawah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 33,5 persen, dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dengan 18,8 persen. Namun, Eri enggan menanggapi soal hasil survei tersebut. Eri menegaskan dirinya tetap akan fokus bekerja untuk Kota Surabaya. Alasannya, karena dirinya telah mendapat mandat dan amanah dari warga Surabaya untuk memimpin Kota Pahlawan.. "Ketika saya dipilih warga Surabaya, saya wakafkan diri saya untuk warga Surabaya. Jadi, saya tidak pernah berpikir pindah dari Surabaya," ujarnya.  Menurutnya, dari pada ia berpikir soal hasil survei, ia memilih untuk menuntaskan permasalahan di Surabaya, utamanya soal angka kemiskinan. "Masih ada 219 ribu yang masih dalam keluarga miskin. Ada sekitar 300 ribu warga pra miskin, itu jadi tanggung jawab saya," katanya. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id