Solo: Hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di Kota Solo, Jumat, 31 Maret 2023 merobohkan tenda untuk buka bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo. Tak ada korban dalam peristiwa tersebut.
"Tendanya roboh saat hujan disertai angin kencang. Yang roboh tenda bagian selatan yang biasanya digunakan bukber jamaah perempuan," ujar Asisten direktur operasional Masjid Sheikh Zayed, Bagus Sigit Setiawan, di Solo, Jumat, 31 Maret 2023.
Kejadian robohnya tenda bukber di Masjid Sheikh Zayed Solo berlangsung sangat cepat. Selama bulan puasa, Masjid Sheikh Zayed Solo mendirikan tiga tenda khusus dari galfalum dan tiang besi untuk bukber jamaah.
Sebanyak 6.000 porsi takjil untuk bukber disediakan gratis untuk jamaah setiap harinya. "Tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian seluruh jamaah berada di dalam masjid untuk melaksanakan salat jamaah," imbuhnya.
Dia memastikan, robohnya tenda di bagian selatan tersebut tidak akan mengganggu kegiatan bukber untuk jamaah. Nantinya, tempat pelaksanaan bukber menyesuaikan sambil menunggu tenda diperbaiki.
"Buka bersama masih, inshaallah 6.000 takjil tetap dibagikan. Pasti kita sesuaikan dengan kondisi masjid, tenda sebelah utara masih bisa. Ini baru proses didirikan lagi. Kita berharap besok bisa didirikan lagi bisa dipakai lagi," bebernya.
Solo: Hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di Kota Solo, Jumat, 31 Maret 2023 merobohkan tenda untuk buka bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo. Tak ada korban dalam peristiwa tersebut.
"Tendanya roboh saat hujan disertai angin kencang. Yang roboh tenda bagian selatan yang biasanya digunakan bukber jamaah perempuan," ujar Asisten direktur operasional Masjid Sheikh Zayed, Bagus Sigit Setiawan, di Solo, Jumat, 31 Maret 2023.
Kejadian robohnya tenda bukber di Masjid Sheikh Zayed Solo berlangsung sangat cepat. Selama bulan puasa, Masjid Sheikh Zayed Solo mendirikan tiga tenda khusus dari galfalum dan tiang besi untuk bukber jamaah.
Sebanyak 6.000 porsi takjil untuk bukber disediakan gratis untuk jamaah setiap harinya. "Tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian seluruh jamaah berada di dalam masjid untuk melaksanakan salat jamaah," imbuhnya.
Dia memastikan, robohnya tenda di bagian selatan tersebut tidak akan mengganggu kegiatan bukber untuk jamaah. Nantinya, tempat pelaksanaan bukber menyesuaikan sambil menunggu tenda diperbaiki.
"Buka bersama masih, inshaallah 6.000 takjil tetap dibagikan. Pasti kita sesuaikan dengan kondisi masjid, tenda sebelah utara masih bisa. Ini baru proses didirikan lagi. Kita berharap besok bisa didirikan lagi bisa dipakai lagi," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)
