Lumajang: Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, masih dalam fase krisis kegempaan pascaerupsi. Hal ini ditunjukkan setelah mengeluarkan awan panas dengan jarak jangkau 1.000 meter ke arah tenggara, atau Besuk Kobokan, sejak Senin dini hari hingga pukul 06.00 WIB.
Koordinator Gunung Api PVMBG Oktori Prambada menuturkan Semeru mengalami letusan setiap hari dengan intensitas yang tinggi.
"Semeru ini setiap hari ada catatan letusan dengan intensitas 20-40 kali per hari. Mekanisme erupsi ini berbeda dengan awan panas guguran," ujar Oktori dalam tayangan Breaking News di Metro TV, Senin, 5 Desember 2022.
Pusat Vulkanologi Mitigasi dan bencana geologi (PVMBG) tetap merekomendasikan untuk tidak ada aktivitas di jarak 19 kilometer dari puncak Gunung Semeru. (Ainun Kusumaningrum)
Lumajang: Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, masih dalam fase krisis kegempaan pascaerupsi. Hal ini ditunjukkan setelah mengeluarkan awan panas dengan jarak jangkau 1.000 meter ke arah tenggara, atau Besuk Kobokan, sejak Senin dini hari hingga pukul 06.00 WIB.
Koordinator Gunung Api PVMBG Oktori Prambada menuturkan Semeru mengalami letusan setiap hari dengan intensitas yang tinggi.
"Semeru ini setiap hari ada catatan letusan dengan intensitas 20-40 kali per hari. Mekanisme erupsi ini berbeda dengan awan panas guguran," ujar Oktori dalam tayangan Breaking News di Metro TV, Senin, 5 Desember 2022.
Pusat Vulkanologi Mitigasi dan bencana geologi (PVMBG) tetap merekomendasikan untuk tidak ada aktivitas di jarak 19 kilometer dari puncak Gunung Semeru.
(Ainun Kusumaningrum) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)
