Jayapura: Komandan Korem 172/PWY, Brigjen TNI JO Sembiring, mengaku pihaknya fokus mengembalikan masyarakat ke Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Tengah.
Saat ini Korem 172/PWY bersama dengan kepolisian dan Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang sedang berupaya mengembalikan masyarakat Kiwirok ke kampungnya.
"Masyarakat telah keluar dari Distrik Kiwirok selama satu tahun dua bulan akibat konflik yang terjadi di distrik tersebut," kata Sembiring di Jayapura, Sabtu malam, 12 November 2022.
Dia menyatakan saat ini masyarakat Kiwirok banyak yang bermukim di Distrik Oksibil dan daerah lainnya, sehingga sebelum pemulangan pihaknya akan mendata keberadaan mereka.
"Mudah-mudahan mereka semua sudah berada di Kiwirok sebelum Natal, sehingga dapat merayakan di kampung halaman," jelas Sembiring.
Dia membenarkan pemulangan masyarakat Kiwirok bukan hal yang mudah, tetapi kalau tidak memulai maka tidak akan berubah dan akan begitu-begitu saja, sehingga dengan segala keterbatasan yang dimiliki rencana tersebut dapat terwujud.
Terkait Hut Ke-59 Korem 172/PWY, Danrem berharap kepada seluruh prajurit Korem 172/PWY untuk tetap memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
"Dimana pun mengabdi kita harus berkarya tanpa membedakan agama, suku, dan ras, Korem 172/PWY memiliki tagline kenali, datangi, dan layani dengan moto mengobati, menyembuhkan luka, mengubur dendam dan memperkuat kohesi, sehingga dengan dukungan dan kerja sama semua pihak, dapat menjaga kedamaian di Tanah Papua," ungkap Sembiring.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jayapura: Komandan Korem 172/PWY, Brigjen
TNI JO Sembiring, mengaku pihaknya fokus mengembalikan masyarakat ke Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang,
Papua Tengah.
Saat ini Korem 172/PWY bersama dengan kepolisian dan Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang sedang berupaya mengembalikan masyarakat Kiwirok ke kampungnya.
"Masyarakat telah keluar dari Distrik Kiwirok selama satu tahun dua bulan akibat
konflik yang terjadi di distrik tersebut," kata Sembiring di Jayapura, Sabtu malam, 12 November 2022.
Dia menyatakan saat ini masyarakat Kiwirok banyak yang bermukim di Distrik Oksibil dan daerah lainnya, sehingga sebelum pemulangan pihaknya akan mendata keberadaan mereka.
"Mudah-mudahan mereka semua sudah berada di Kiwirok sebelum Natal, sehingga dapat merayakan di kampung halaman," jelas Sembiring.
Dia membenarkan pemulangan masyarakat Kiwirok bukan hal yang mudah, tetapi kalau tidak memulai maka tidak akan berubah dan akan begitu-begitu saja, sehingga dengan segala keterbatasan yang dimiliki rencana tersebut dapat terwujud.
Terkait Hut Ke-59 Korem 172/PWY, Danrem berharap kepada seluruh prajurit Korem 172/PWY untuk tetap memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
"Dimana pun mengabdi kita harus berkarya tanpa membedakan agama, suku, dan ras, Korem 172/PWY memiliki tagline kenali, datangi, dan layani dengan moto mengobati, menyembuhkan luka, mengubur dendam dan memperkuat kohesi, sehingga dengan dukungan dan kerja sama semua pihak, dapat menjaga kedamaian di Tanah Papua," ungkap Sembiring.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)