medcom.id, Parepare: Pemerintah Kota Parepare, Sulawesi Selatan, akan membangun toilet di tiga lokasi umum. Yang menjadi sorotan adalah anggaran proyek tiga toilet itu yaitu Rp1,3 miliar.
Hingga berita ini dimuat, Jumat 30 September, rencana tersebut menjadi sorotan. Salah satu lokasi toilet yaitu di lapangan Andi Makkasau, Kota Parepare. Toilet bakal dibangun dengan konstruksi di bawah tanah.
Dinas Pekerjaan Umum Parepare mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat pada 2016. Dana tersebut digunakan untuk membuat toilet di lapangan Andi Makkasau, Parebeach, dan Pasar Lakessi.
(Lokasi pembangunan toilet bernilai Rp700 juta di lapangan Andi Makkasau Parepare, Metrotv)
Andi Ilham, warga setempat, menilai fasilitas itu merupakan pemborosan anggaran. Ia mencontohkan rencana pembangunan toilet di lapangan Andi Makkasau yaitu Rp700 juta. Menurut Andi, anggaran sebesar itu tidak tepat untuk digunakan pada fasilitas yang bukan prioritas kesejahteraan.
"Karena di sini hanya dipergunakan sore atau pagi hari. Lebih bagus dana sebesar itu untuk kepentingan masyarakat miskin," kata Rahmad.
Sementara dua lokasi lain yaitu toilet di Parepare Beach senilai Rp500 juta dan Pasar Lakessi senilai Rp150 juta.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Parepare Syamsuddin Taha mengatakan bentuk toilet di tiga lokasi itu mirip dengan di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten. Sarananya lengkap dan nyaman untuk warga.
Anggota DPRD Parepare Andi Taufan Armas pun menolak pembangunan toilet tersebut. Ia mengakui tempat publik memang butuh sarana toilet. Namun pemerintah tak perlu menghabiskan anggaran untuk pembangunan fasilitas tersebut.
(Lokasi pembangunan toilet bernilai Rp700 juta di lapangan Andi Makkasau Parepare, Metrotv)
Politikus Partai Gerindra itu mengatakan lapangan Andi Makkasau sudah memiliki beberapa toilet. Misalnya di sekitar tribun sebanyak dua toilet.
"Lalu dibikin lagi toilet mewah di situ. Itu tidak pantas," kata Andi.
Andi menyarankan dana tersebut untuk merevitalisasi sarana air bersih di Parepare. Sehingga dampaknya berpengaruh langsung pada kenyamanan masyarakat.
medcom.id, Parepare: Pemerintah Kota Parepare, Sulawesi Selatan, akan membangun toilet di tiga lokasi umum. Yang menjadi sorotan adalah anggaran proyek tiga toilet itu yaitu Rp1,3 miliar.
Hingga berita ini dimuat, Jumat 30 September, rencana tersebut menjadi sorotan. Salah satu lokasi toilet yaitu di lapangan Andi Makkasau, Kota Parepare. Toilet bakal dibangun dengan konstruksi di bawah tanah.
Dinas Pekerjaan Umum Parepare mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat pada 2016. Dana tersebut digunakan untuk membuat toilet di lapangan Andi Makkasau, Parebeach, dan Pasar Lakessi.
(Lokasi pembangunan toilet bernilai Rp700 juta di lapangan Andi Makkasau Parepare, Metrotv)
Andi Ilham, warga setempat, menilai fasilitas itu merupakan pemborosan anggaran. Ia mencontohkan rencana pembangunan toilet di lapangan Andi Makkasau yaitu Rp700 juta. Menurut Andi, anggaran sebesar itu tidak tepat untuk digunakan pada fasilitas yang bukan prioritas kesejahteraan.
"Karena di sini hanya dipergunakan sore atau pagi hari. Lebih bagus dana sebesar itu untuk kepentingan masyarakat miskin," kata Rahmad.
Sementara dua lokasi lain yaitu toilet di Parepare Beach senilai Rp500 juta dan Pasar Lakessi senilai Rp150 juta.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Parepare Syamsuddin Taha mengatakan bentuk toilet di tiga lokasi itu mirip dengan di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten. Sarananya lengkap dan nyaman untuk warga.
Anggota DPRD Parepare Andi Taufan Armas pun menolak pembangunan toilet tersebut. Ia mengakui tempat publik memang butuh sarana toilet. Namun pemerintah tak perlu menghabiskan anggaran untuk pembangunan fasilitas tersebut.
.jpg)
(Lokasi pembangunan toilet bernilai Rp700 juta di lapangan Andi Makkasau Parepare, Metrotv)
Politikus Partai Gerindra itu mengatakan lapangan Andi Makkasau sudah memiliki beberapa toilet. Misalnya di sekitar tribun sebanyak dua toilet.
"Lalu dibikin lagi toilet mewah di situ. Itu tidak pantas," kata Andi.
Andi menyarankan dana tersebut untuk merevitalisasi sarana air bersih di Parepare. Sehingga dampaknya berpengaruh langsung pada kenyamanan masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)
