Bogor: Polresta Bogor Kota dan petugas gabungan melaksanakan pembatasan mobilitas masyarakat dengan cara penerapan ganjil genap (Gage) dan pengalihan arus lalu lintas masuk ke Kota Bogor, Jawa Barat, di beberapa titik. Pantauan di lapangan, kebijakan sistem ganjil genap yang diterapkan selama dua hari, Sabtu, 26 Juni 2021 dan Minggu, 27 Juni 2021 dilaksanakan mulai pukul 10:00 WIB hingga 16.00 WIB.
"Tidak ada yang berbeda dengan kebijakan ganjil genap pada pekan sebelumnya. Petugas akan menjaring setiap kendaraan sesuai dengan akhir nomor pelat kendaraan. Jika tidak sesuai Ganjil Genap akan diputarbalikan petugas," tegas Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro kepada medcom.id, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 27 Juni 2021.
Ia menambahkan, ada lima titik pos sekat selama sistem ganjil-genap diterapkan. Yakni sekat Baranangsiang, sekat Pajajaran atau RM Bumi Aki, sekat Air Mancur, sekat Jembatan Merah dan Simpang Empang.
Baca: Duh! Kades di Grobogan Bikin Dangdutan Meski Zona Merah Covid-19
"Selain itu, ada empat titik pos pengalihan arus, yaitu Interchange Bogor (Jagorawi), Interchange Ciawi (Jagorawi), Exit Kedunghalang (BORR) dan Simpang Empang (satu arah ke bawah)," sebutnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Eko Prabowo mengatakan, jajaran personel Dishub turut serta di setiap pos sekat bersama tim gabungan. Setiap kendaraan pribadi yang tidak sesuai tanggal kalender akan dilakukan putar arah.
Menurut Eko, kebijakan ganjil genap tidak berlaku bagi pemadam kebaran, ambulans, kendaraan dinas pemerintah dan kendaraan tertentu (angkutan umum, daring, pengangkut logistik, pekerja yang menunjukan surat tugas).
"Jadi ada pengecualian bagi kendaraan-kendaraan yang diperbolehkan tetap melintas saat kebijakan ganjil-genap diterapkan," tambah Eko.
Bogor: Polresta Bogor Kota dan petugas gabungan melaksanakan
pembatasan mobilitas masyarakat dengan cara penerapan ganjil genap (Gage) dan pengalihan arus lalu lintas masuk ke Kota Bogor, Jawa Barat, di beberapa titik. Pantauan di lapangan, kebijakan sistem ganjil genap yang diterapkan selama dua hari, Sabtu, 26 Juni 2021 dan Minggu, 27 Juni 2021 dilaksanakan mulai pukul 10:00 WIB hingga 16.00 WIB.
"Tidak ada yang berbeda dengan kebijakan ganjil genap pada pekan sebelumnya. Petugas akan menjaring setiap kendaraan sesuai dengan akhir nomor pelat kendaraan. Jika tidak sesuai Ganjil Genap akan diputarbalikan petugas," tegas Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro kepada medcom.id, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 27 Juni 2021.
Ia menambahkan, ada lima titik pos sekat selama sistem ganjil-genap diterapkan. Yakni sekat Baranangsiang, sekat Pajajaran atau RM Bumi Aki, sekat Air Mancur, sekat Jembatan Merah dan Simpang Empang.
Baca: Duh! Kades di Grobogan Bikin Dangdutan Meski Zona Merah Covid-19
"Selain itu, ada empat titik pos pengalihan arus, yaitu Interchange Bogor (Jagorawi), Interchange Ciawi (Jagorawi), Exit Kedunghalang (BORR) dan Simpang Empang (satu arah ke bawah)," sebutnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Eko Prabowo mengatakan, jajaran personel Dishub turut serta di setiap pos sekat bersama tim gabungan. Setiap kendaraan pribadi yang tidak sesuai tanggal kalender akan dilakukan putar arah.
Menurut Eko, kebijakan ganjil genap tidak berlaku bagi pemadam kebaran, ambulans, kendaraan dinas pemerintah dan kendaraan tertentu (angkutan umum, daring, pengangkut logistik, pekerja yang menunjukan surat tugas).
"Jadi ada pengecualian bagi kendaraan-kendaraan yang diperbolehkan tetap melintas saat kebijakan ganjil-genap diterapkan," tambah Eko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)
