Kudus: Salah satu pusat perbelanjaan grosir terbesar di Jawa Tengah yakni Pasar Kliwon, Kota Kudus, Kamis, 13 Januari 2022, terbakar. Kebakaran berasal dari salah satu kios.
Hingga kini api masih berupaya dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran. Video yang beredar di media sosial menunjukkan asap mengepul tinggi dan api menjalar keluar dari salah satu kios di lantai dua yang digunakan oleh Bank BRI Unit Kudus Kota, di Pasar Kliwon.
Pantauan di lokasi, petugas masih berupaya memadamkan api yang diduga bersumber dari lantai dua. Sejumlah pedagang yang kiosnya berdekatan dengan lokasi kebakaran sempat panik dan berupaya menyelamatkan barang-barang mereka.
Baca juga: Pemkab Purwakarta Antisipasi Penyebaran Omicron
Menurut Suwarno, salah satu pekerja di kios unit Bank BRI, awalnya terjadi mati listrik di lokasi tersebut. Bersama rekannya, ia berupaya menghidupkan genset. Mendadak ada kepulan asap dan terlihat titik api.
Setelah terlihat kepulan asap, tampak titik api yang terhalang berkas-berkas. Tak berselang lama, api dengan cepat langsung membesar. Pihaknya menduga kebakaran lantaran korsleting arus listrik.
"Kami sudah berupaya semprot pakai apar waktu itu," jelasnya.
Namun hingga berita ini diturunkan, api masih berupaya dipadamkam petugas. Sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
Kudus: Salah satu pusat perbelanjaan grosir terbesar di Jawa Tengah yakni Pasar Kliwon, Kota Kudus, Kamis, 13 Januari 2022, terbakar.
Kebakaran berasal dari salah satu kios.
Hingga kini api masih berupaya dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran. Video yang beredar di media sosial menunjukkan asap mengepul tinggi dan api menjalar keluar dari salah satu kios di lantai dua yang digunakan oleh Bank BRI Unit Kudus Kota, di Pasar Kliwon.
Pantauan di lokasi, petugas masih berupaya memadamkan api yang diduga bersumber dari lantai dua. Sejumlah pedagang yang kiosnya berdekatan dengan lokasi kebakaran sempat panik dan berupaya menyelamatkan barang-barang mereka.
Baca juga:
Pemkab Purwakarta Antisipasi Penyebaran Omicron
Menurut Suwarno, salah satu pekerja di kios unit Bank BRI, awalnya terjadi mati listrik di lokasi tersebut. Bersama rekannya, ia berupaya menghidupkan genset. Mendadak ada kepulan asap dan terlihat titik api.
Setelah terlihat kepulan asap, tampak titik api yang terhalang berkas-berkas. Tak berselang lama, api dengan cepat langsung membesar. Pihaknya menduga kebakaran lantaran korsleting arus listrik.
"Kami sudah berupaya semprot pakai apar waktu itu," jelasnya.
Namun hingga berita ini diturunkan, api masih berupaya dipadamkam petugas. Sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
