Ternate: Kapal KM Fungka Permata-VII GT 121 mengalami kebakaran di pelabuhan Regional Sanana Desa Fagudu, Kabupaten Kepulauan (Kepsul), Maluku Utara. Insiden itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIT.
"Sekitar pukul 9.30 WIT, kapal tersebut akan diberangkatkan oleh KPLP dari Pelabuhan Regional Sanana dengan tujuan sejumlah desa di Bobong, terbakar," ujar Plt Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Sanana Moh Faisal di Ternate, Rabu, 22 September 2021.
Dia menerangkan, nakhoda KM Fungka Permata VII Safar Masaoli bersama dengan agen kapal Juanda Gailea saat itu sedang mengurus dokumen keberangkatan. Namun, tiba-tiba melihat ada semburan asap yang keluar dari dek dua kapal.
Baca: Kapal Pengangkut Barang Ekspor Dilempar Bom Molotov oleh Orang Tak Dikenal
Melihat kejadian tersebut, nakhoda langsung menuju ke kapal untuk memadamkan kobaran api. Ketika tiba di atas kapal, dia melihat ABK yang memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.
"Setelah memadamkan api dengan peralatan seadanya, beberapa menit berselang pemadam kebakaran tiba di pelabuhan dan langsung memandamkan api, beberapa menit kemudian satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di pelabuhan dan memadamkan kobaran api tersebut," ujarnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dari insiden kebakaran kapal KM Fungka Permata VII. Namun ada kerugian material ditarksir mencapai puluhan juta rupiah. Berdasarkan keterangan dari ABK kapal, Ruslan, dugaan sementara kebakaran kapal KM Fungka VII akibat korsleting listrik di kamar penitipan barang.
Ternate: Kapal KM Fungka Permata-VII GT 121 mengalami
kebakaran di pelabuhan Regional Sanana Desa Fagudu, Kabupaten Kepulauan (Kepsul), Maluku Utara. Insiden itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIT.
"Sekitar pukul 9.30 WIT, kapal tersebut akan diberangkatkan oleh KPLP dari Pelabuhan Regional Sanana dengan tujuan sejumlah desa di Bobong, terbakar," ujar Plt Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Sanana Moh Faisal di Ternate, Rabu, 22 September 2021.
Dia menerangkan, nakhoda KM Fungka Permata VII Safar Masaoli bersama dengan agen kapal Juanda Gailea saat itu sedang mengurus dokumen keberangkatan. Namun, tiba-tiba melihat ada semburan asap yang keluar dari dek dua kapal.
Baca: Kapal Pengangkut Barang Ekspor Dilempar Bom Molotov oleh Orang Tak Dikenal
Melihat kejadian tersebut, nakhoda langsung menuju ke kapal untuk memadamkan kobaran api. Ketika tiba di atas kapal, dia melihat ABK yang memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.
"Setelah memadamkan api dengan peralatan seadanya, beberapa menit berselang pemadam kebakaran tiba di pelabuhan dan langsung memandamkan api, beberapa menit kemudian satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di pelabuhan dan memadamkan kobaran api tersebut," ujarnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dari insiden kebakaran kapal KM Fungka Permata VII. Namun ada kerugian material ditarksir mencapai puluhan juta rupiah. Berdasarkan keterangan dari ABK kapal, Ruslan, dugaan sementara kebakaran kapal KM Fungka VII akibat korsleting listrik di kamar penitipan barang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
