Pati: Banjir setinggi 50-60 sentimeter merendam jalan yang menghubungkan Pati-Grobogan, Jawa Tengah. Akses jalan utama terputus dan menyebabkan lalu lintas lumpuh.
Kondisi ini terjadi hujan deras mengguyur wilayah Pati Selatan, Jawa Tengah. Akses jalan utama utama hingga permukiman warga pun terendam.
Banjir terjadi di dua titik di Kecamatan Kayen. Ketinggian air mencapai 80 sentimeter hingga 1 meter sehingga jalan tidak dapat dilewati.
“Air diperkirakan antara jam 05.00 WIB sampai 05.30 WIB itu baru kecil. Jam 06.00 - 06.30 WIB itu air sampai meluas dan hampir satu meter,” ucap salah satu warga Kayen, Kundiarto, dikutip dari Headline News di Metro TV, Rabu, 13 Maret 2024.
Selain curah hujan yang tinggi, banjir disebabkan aktivitas penggundulan Pegunungan Kendeng. Air akhirnya melimpah dan membanjiri jalan utama saat hujan melanda wilayah tersebut.
Ketinggian banjir juga diprediksi akan terus bertambah mengingat curah hujan di Pati saat ini masih tinggi. (Keizya Ham)
Pati: Banjir setinggi 50-60 sentimeter merendam jalan yang menghubungkan Pati-Grobogan, Jawa Tengah. Akses jalan utama terputus dan menyebabkan lalu lintas lumpuh.
Kondisi ini terjadi hujan deras mengguyur wilayah Pati Selatan, Jawa Tengah. Akses jalan utama utama hingga permukiman warga pun terendam.
Banjir terjadi di dua titik di Kecamatan Kayen. Ketinggian air mencapai 80 sentimeter hingga 1 meter sehingga jalan tidak dapat dilewati.
“Air diperkirakan antara jam 05.00 WIB sampai 05.30 WIB itu baru kecil. Jam 06.00 - 06.30 WIB itu air sampai meluas dan hampir satu meter,” ucap salah satu warga Kayen, Kundiarto, dikutip dari Headline News di
Metro TV, Rabu, 13 Maret 2024.
Selain curah hujan yang tinggi, banjir disebabkan aktivitas penggundulan Pegunungan Kendeng. Air akhirnya melimpah dan membanjiri jalan utama saat hujan melanda wilayah tersebut.
Ketinggian banjir juga diprediksi akan terus bertambah mengingat curah hujan di Pati saat ini masih tinggi.
(Keizya Ham)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
