Sistem ini telah terbukti sangat efektif dalam melindungi warga sipil Israel dari berbagai serangan, termasuk yang datang dari negara tetangga.
Usai serangan Iran pada 1 Oktober 2024 yang disebut "Janji Setia 2", Pasukan Keamanan Israel (IDF) mengatakan bahwa mereka dan Amerika Serikat (AS) berhasil mencegat 99% serangan serangan misil Iran.
Gambar: Markas Udara Nevatim, Israel, 2 Oktober 2024. (PBS)
Namun, mereka juga mengaku mengalami beberapa kerusakan, meskipun tidak kritis. Berikut 3 tipe misil yang digunakan Iran yang dapat menembuh Iron Dome Israel.
1. Fattah Misil Hipersonik
Sumber: Tasnim News Agency
Fattah adalah rudal hipersonik yang diklaim oleh Iran sebagai rudal yang "tidak dapat dicegat." Fattah, yang berarti "penguasa" atau "pembawa kemenangan," adalah rudal hipersonik jarak menengah dengan jangkauan operasional sejauh 1.400 km.
Menurut laporan dari Tasnim News Agency, rudal ini digunakan oleh Iran untuk pertama kalinya dalam beberapa serangan, meskipun pihak Israel Defense Forces (IDF) membantah bahwa rudal hipersonik digunakan dalam serangan tersebut.
Kecepatan dan manuverabilitas Fattah memberikan potensi besar untuk menembus pertahanan seperti Iron Dome, terutama karena sistem pertahanan konvensional kesulitan menghadapi rudal hipersonik berkecepatan tinggi.
2. Qadr Misil Balistik
Sumber: Tasnim News Agency
Qadr adalah rudal balistik jarak jauh yang dikembangkan oleh Iran dan memiliki kemampuan untuk mencapai target pada jarak lebih dari 1.500 km.
Rudal ini dikenal dengan daya ledaknya yang besar dan akurasinya yang cukup tinggi, yang menjadikannya salah satu senjata strategis utama Iran.
Dalam konteks menghadapi Iron Dome, kecepatan dan lintasan balistik dari rudal Qadr membuatnya menjadi ancaman serius yang sulit untuk dicegat, terutama dalam serangan berskala besar.
3. Emad Misil Balistik
Sumber: Tasnim News Agency
Emad adalah rudal balistik jarak jauh dengan kemampuan manuver untuk menghindari intersepsi. Rudal ini memiliki daya jangkau sekitar 1.700 km dan merupakan salah satu rudal balistik paling canggih yang dikembangkan oleh Iran.
Dengan kemampuan untuk membawa hulu ledak besar dan kemampuan manuver yang tinggi, Emad dirancang untuk meningkatkan efektivitas dalam menembus sistem pertahanan udara seperti Iron Dome.
Hal ini menjadikannya salah satu ancaman terbesar bagi pertahanan Israel dalam konteks konflik regional.
Baca Juga:
Mengintip 8 Senjata Mematikan Buatan Iran yang Ditakuti Dunia
6 Bom Israel yang Ditakuti Hizbullah dan Menghancurkan Lebanon
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
