"Setidaknya lima tentara dan tiga pejuang sekutu tewas," kata kepala Observatorium, Rami Abdul Rahman kepada AFP, Rabu, 9 Juni 2021.
SOHR, pemantau perang Suriah yang berbasis di Inggris, mengatakan bahwa serangan itu ditujukan kepada angkatan udara Suriah di dekat desa Khirbet al-Tin di pinggiran Homs.
Selain itu, serangan juga diarahkan ke beberapa gudang senjata milik gerakan Hizbullah asal Lebanon.
Angkatan Udara Israel juga melakukan serangan udara di beberapa wilayah Suriah, di ibu kota Damaskus serta di provinsi Homs, Hama dan Latakia sepanjang Selasa malam kemarin.
Kantor berita SANA melaporkan terjadinya "ledakan di Damaskus" yang diduga berasal dari serangan pasukan Israel. Pertahanan udara Suriah telah diaktifkan dalam melawan "agresi Israel," tetapi SANA tidak melaporkan apa pun mengenai korban maupun kerusakan bangunan.
Sejak perang saudara pecah di Suriah pada 2011, Israel telah melakukan ratusan serangan udara di wilayah Suriah. Mereka menargetkan posisi pemerintah serta pasukan sekutu yang didukung Iran dan Hizbullah.
Tel Aviv berulang kali mengatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan Suriah menjadi basis operasi Iran, musuh bebuyutan Israel.
Baca: Rudal Israel Serang Suriah, Tewaskan Seorang Warga Sipil
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
