Raja Salman bin Abdulaziz al Saud. Foto: AFP
Raja Salman bin Abdulaziz al Saud. Foto: AFP

Raja Salman Desak Iran untuk Ubah Perilaku Negatif

Medcom • 30 Desember 2021 16:22
Riyadh: Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz mengatakan bahwa pihaknya prihatin dengan kurangnya kerja sama Iran dengan masyarakat internasional dalam program nuklir dan rudal balistiknya. Pernyataan ini disampaikan pada Rabu, 29 Desember 2021.
 
Dilansir dari The New Arab, Kamis, 30 Desember 2021, Raja Salman mengatakan dalam sebuah pidato di Dewan Syura penasihat kerajaan, ia berharap Iran akan mengubah perilaku “negatif” di kawasan itu dan memilih dialog dan kerja sama.
 
“Kami mengikuti dengan prihatin kebijakan pemerintah Iran yang mengganggu stabilitas keamanan dan stabilitas regional, termasuk membangun dan mendukung milisi bersenjata sektarian dan menyebarkan kekuatan militernya di negara lain,” kata penguasa berusia 85 itu dalam pidato yang diterbitkan oleh kantor berita negara SPA.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“(Kami mengikuti dengan keprihatinan) kurangnya kerjasama dengan masyarakat internasional mengenai program nuklirnya dan pengembangan rudal balistiknya,” ujar Salman.
 
Arab Saudi, sekutu utama Barat di Teluk diketahui telah terkunci dalam persaingan sengit dengan Iran di Timur Tengah, dimana kedua belah pihak telah mendukung faksi-faksi yang berlawanan dalam beberapa konflik termasuk di Yaman, Suriah, dan Lebanon.
 
Arab Saudi dan sejumlah negara Teluk lainnya mengusir utusan Lebanon pada Oktober, dalam pertengkaran diplomatik yang telah menambah krisis ekonomi Lebanon. 
 
Para pejabat Arab Saudi mengatakan, krisis dengan Beirut berasal dari pengaturan politik Lebanon yang memperkuat dominasi kelompok bersenjata Hizbullah yang didukung Iran.
 
“Kerajaan Arab Saudi juga mendukung persaudaraan rakyat Lebanon, dan mendesak semua pemimpin Lebanon untuk memprioritaskan kepentingan rakyat mereka dan menghentikan hegemoni teroris Hizbullah atas struktur negara,” ucapnya Salman.
 
Dalam langkah untuk meredakan ketegangan, para pejabat Saudi dan Iran diketahui bertemu dalam serangkaian pembicaraan langsung awal tahun ini. Namun, mereka belum menghasilkan terobosan. (Nadia Ayu Soraya)
 
(FJR)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif