“Tanggal Ramadan, memang berubah setiap tahun karena kalender Islam didasarkan pada siklus bulan sehingga, tanggal mulai dan berakhirnya tergantung pada penampakan bulan sabit,” sebut Hindustan Times, Jumat 1 April 2022.
Biasanya, bulan sabit Ramadan pertama kali terlihat di Arab Saudi dan beberapa bagian India bersama dengan beberapa negara Barat dan kemudian biasanya sehari kemudian di seluruh India, Pakistan, Bangladesh dan negara-negara lain. Di banyak negara, sudah saatnya umat Islam di seluruh dunia bersiap-siap untuk melihat bulan sabit Ramadan 2022.
Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam, yang berlangsung selama 720 jam yaitu empat minggu dan dua hari di mana umat Islam berpuasa antara fajar dan matahari terbenam. Umat Muslim berdoa untuk perdamaian dan bimbingan, memberikan kembali kepada masyarakat dalam bentuk amal atau zakat atau terlibat dalam kegiatan kemanusiaan seperti memberi makan orang yang kurang mampu dan introspeksi untuk mencerahkan jiwa mereka.
Adapun daftar negara yang mengikuti pengumuman penetapan Ramadan pada Sabtu 2 April 2022 antara lain:
Dalam hal penampakan bulan sabit Ramadan, negara-negara yang menyelaraskan diri dengan pengumuman Arab Saudi termasuk: Afghanistan, Albania, Armenia, Austria, Azerbaijan, Bahrian, Belgia, Bolivia, Bulgaria, Burkina Faso, Chechnya, Denmark, Finlandia, Georgia, Hongaria, Islandia, Irak, Italia, Jepang, Yordania, Kazakhstan, Kuwait, Kirgizstan, Lebanon, Mauritania serta Belanda.
Negara lain yang mengikuti Arab Saudi termasuk juga Palestina, Qatar, Rumania, Rusia, Sudan, Swedia, Swiss, Suriah, Taiwan, Tajikistan, Tatarstan , Togo, Turkmenistan, UEA, Inggris, Uzbekistan, dan Yaman.
Sementara itu Pemerintah Indonesia menetapkan awal Ramadan 1443 Hijirah jatuh pada 3 April 2022. Ketetapan itu berdasarkan hasil sidang isbat di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, hari ini, 1 April 2022.
"Secara mufakat bahwa 1 Ramadan 1443 Hijrian jatuh hari Ahad 3 April 2022 Masehi ," Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam telekonferensi pers, di Jakarta, Jumat, 1 April 2022.
Sidang isbat dipimpin langsung Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Selain itu, sidang isbat juga diharisi Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, ormas Islam, ahli astronomi, perwakilan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Informasi Geospasial, dan tim Unifikasi Kemenag.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
