"Tujuh puluh enam jasad telah ditemukan sejauh ini, sementara 22 lainnya berhasil diselamatkan," kata juru bicara kantor pemerintahan Kebbi, Abubakar Dakingari, dilansir dari laman India Today pada Sabtu, 29 Mei 2021.
"Tim penyelam masih berusaha mencari lebih banyak korban.
Menurut keterangan otoritas dan masyarakat lokal, kapal kayu yang tenggelam pada Rabu kemarin mengangkut sekitar 100 hingga 200 penumpang.
Kamis kemarin, manajer lokal Otoritas Saluran Air Pedalaman Nasional Nigeria, Yusuf Birma, mengatakan bahwa kapal tersebut mengangkut sekitar 180 orang.
Tragedi kapal tenggelam biasa terjadi di perairan Nigeria. Penyebab insiden biasanya karena kelebihan muatan, cuaca buruk, atau kondisi kapal yang tidak laik berlayar.
Pada Maret 2014, setidaknya 13 orang tewas dalam insiden kapal terbalik di perairan Lagos, Nigeria.
Baca: Kapal Terbalik di Nigeria, 13 Orang Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
