Dilansir dari laman NTD, sopir truk kehilangan kendali usai salah satu ban pecah ketika kendaraan tengah melaju kencang. Truk pun berpindah jalur dan bertabrakan dengan sebuah bus.
Tabrakan terjadi di sebuah ruas jalan raya yang berlokasi sekitar 20 kilometer dari kota Segou. Sejumlah foto dan video di internet memperlihatkan serpihan kaca serta badan kendaraan yang berserakan di jalan.
"Ada 33 orang yang terluka dalam tabrakan," kata juru bicara Kementerian Transportasi Mali, Mohamedoune Ould Mamouni, via sambungan telepon ke kantor berita ORTM.
Ia merevisi angka kematian yang sebelumnya 37 menjadi 41.
Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Afrika merupakan benua dengan jalan raya paling berbahaya di dunia, dengan angka kematian mencapai 26 per 100 ribu populasi.
Akhir pekan kemarin, sebanyak 33 orang tewas dalam tabrakan mengerikan antara truk bahan bakar dan bus yang penuh sesak di Republik Demokratik Kongo (RD Kongo).
“Korban dilalap api besar yang dipicu oleh tabrakan pada Sabtu malam,” ujar Kapten Polisi Antoine Pululu kepada AFP.
Pada Oktober 2018, kecelakaan truk tanker di sepanjang jalan utama lain antara Kinshasa dan pelabuhan laut barat Matadi menewaskan 53 orang. Pada 2010, sedikitnya 230 orang tewas terbakar ketika sebuah truk tangki terbalik.
Baca: 33 Tewas saat Bus Bertabrakan dengan Truk BBM di Kongo
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
