Kecaman dari Hamas itu dilontarkan pada 24 Agustus 2022 mereka terhadap wisatawan perempuan itu berada di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem.
Foto tersebut menggambarkan seorang wanita muda mengenakan gaun berwarna hijau dengan garis leher yang rendah. Dalam sebuah foto lainnya, wanita tersebut memperlihatkan kakinya dari celah gaun yang ia kenakan.
Beberapa platform media sosial yang berkaitan dengan organisasi tersebut telah menindaklanjuti sikap wanita tersebut, dengan Juru Bicara Hamas, Hazem Kassam menyebut wanita itu sebagai “ekstremis Zionis”.
“Seorang ekstremis Zionis telah menodai komplek Al-Aqsa yang diberkati dan ia mengunggah foto yang terbuka di media sosial,” ujar Kassam, seperti dikutip dari Times of Israel, Kamis 25 Agustus 2022.
“Ini merupakan provokasi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap perasaan orang-orang Palestina dan pencemaran yang berlanjut terhadap kesucian Al-Aqsa, serta penghinaan Zionis untuk seluruh masyarakat Arab,” tegas Kassam.
Penyiar Publik Israel, Kan, mengatakan bahwa wanita yang tidak dikenal itu merupakan turis dari Spanyol yang beragama Kristen. Temple Mount merupakan tempat paling suci bagi orang-orang Yahudi, lantaran situs tersebut merupakan tempat kuil-kuil alkitab, dan Al-Aqsa merupakan tempat tersuci ketiga dalam agama Islam – yang mana hal ini menjadikan area tersebut sebagai titik dari konflik Israel-Palestina. (Gracia Anggellica)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
