Netanyahu merasa perlu menghentikan pergerakan Iran, negara rival utama Israel di kawasan.
Sambil memegang serpihan dari apa yang diklaimnya berasal dari pesawat tanpa berawak atau drone milik Iran, Netanyahu berkata kepada semua orang di Konferensi Keamanan Munich: "Israel tidak akan membiarkan rezim tersebut meneror kami."
Drone milik Iran jatuh di wilayah Israel beberapa hari lalu. Israel menuduh itu sebagai tindakan serius dari Iran.
Baca: Jet Tempur Israel Jatuh usai Serang Target Iran di Suriah
"Kami akan bertindak jika memang diperlukan, tidak hanya terhadap sekutu-sekutunya, tapi juga langsung terhadap Iran," cetusnya, seperti dilansir Guardian, Senin 19 Februari 2018.
Masih dalam pidato pertamanya di Munich, Netanyahu mengingatkan seluruh hadirin mengenai pentingnya melawan Iran. Dia menunjukkan peta yang menggambarkan apa yang dia sebut sebagai posisi Iran di Timur Tengah.
Sementara itu Menteri Luar negeri Iran Mohammad Javad Zarif, yang juga berbicara dalam konferensi tersebut, menganggap presentasi Netanyahu seperti "sirkus kartun yang tidak layak ditanggapi."
Zarif menuduh Amerika Serikat dan sekutunya sengaja memanfaatkan konferensi di Munich untuk menghidupkan kembali histeria global terhadap Iran. Ia membantah bahwa Teheran tengah memburu hegemoni di Timur Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
