Putin mengajukan tawaran kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Selasa di MAKS-2019 International Air Show di Moskow. Pemimpin Kremlin itu dan Erdogan bergabung dengan menteri pertahanan mereka di acara tersebut, sambil memeriksa kokpit sebuah pesawat Su-57 yang dipamerkan.
Turki, negara anggota NATO, dilarang membeli F-35 baru milik Lockheed Martin dari AS ketika negara itu membeli sistem pertahanan udara Rusia bulan lalu, di sela peringatan dari administrasi Trump.
"Erdogan adalah politisi pragmatis yang memahami bahwa sistem S-400 Rusia atau jet Sukhoi Su-57 tidak hanya lebih murah," kata anggota Komite Pertahanan dan Keamanan Rusia, Franz Klintsevich.
"Pesawat ini juga lebih unggul daripada pesawat Amerika sejauh kualitasnya. Ankara tertarik pada hubungan persahabatan dengan Moskow karena faktor geopolitik, karena pengaruh Rusia di panggung global sedang tumbuh," sambungnya, dirilis dari UPI, Kamis 29 Agustus 2019.
Ketika ditanya tentang ketersediaan Su-57, Putin berkata kepada Erdogan, "Anda dapat membeli berapapun."
Turki siap membeli sekitar 100 unit F-35 dari AS, tetapi kesepakatan itu berantakan pada Juli ketika Ankara membayar Rusia untuk sembilan sistem S-400. Para pejabat Rusia mengatakan sistem itu dapat menghancurkan pesawat, misil jelajah, dan rudal balistik pada jarak 250 mil (402 kilometer) dan ketinggian 20 mil (32 kilometer).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
